21 Tim Ikuti Open Tournamen Gateball Se-Sulawesi Tenggara di Konawe
metronusantara news
SULAWESI TENGGARA - gateball club menggelar open tournamen gateball Se-Sulawesi Tenggara yang dilaksanakan di halaman kantor Bupati Konawe dan di ikuti 21 tim gateball, Sabtu 23/10/2021
Diketahui, Pelaksanaan tournamen gateball tersebut merupakan tournamen yang pertama kalinya di gelar diluar kota Kendari setelah adanya Covid 19 dan selanjutnya pelaksanaan turnamen tersebut dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 23 - 24 Oktober 2021.
Dalam pelaksanaan kegiatan open turnamen gateball tersebut turut hadir ketua KONI kabupaten Konawe Dr. Cici Ita Ristiani, SE.,ME sekaligus membuka kegiatan open turnamen gateball, Kadispora Konawe Muh. Nur, ketua Pergatsi Konawe Noorjanah, ST.,MT, Pembina Konawe Gateball club' Ir. Agus Salim Karim, ST.,MT.,IPM dan Sekretaris Umum PengProv Pergatsi Sultra Kasim Sarewo, ST.,M.Si.,IPM.
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sulawesi Tenggara, Ir Kasim Sarewo, ST.,M.Si.,IPM mengatakan sangat mensuport dan mengapresiasi kepada pengurus cabang Pergatsi kabupaten Konawe yang telah melaksanakan Iven tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan Iven yang pertama kali digelar dikalangan pengurus Pergatsi setelah adanya covid 19, meskipun demikian pihaknya tetap memperhatikan protokol kesehatan covid 19, dimana kabupaten Konawe masih melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Selanjutnya, olahraga ini mesti kita dorong sekaligus memperkenalkan dikalangan masyarakat luas, karena selama ini masyarakat beranggapan bahwa olahraga gateball ini hanya untuk kalangan orang PU, padahal sebenarnya olahraga ini untuk umum, yang secara kebetulan olahraga tersebut nahkodanya di tingkat pusat adalah menteri PUPR.
Gateball ini adalah olahraga prestasi disamping juga sebagai olahraga pariwisata, dengan adanya kegiatan gateballer di Konawe ini dapat memicu untuk menunjukan eksistensi dari pada olahraga tersebut.
Cabang olahraga gateball ini, Konawe sebagai peraih medali emas pada Iven Porprov tahun 2018 yang lalu di gelar di kabupaten Kolaka beberapa waktu lalu dan mudah-mudahan nanti pelaksanaan proprov yang akan di gelar pada tahun 2022 kedepan di kabupaten buton, Konawe dapat menunjukan gateballer semakin meningkat.
Pihaknya juga menambahkan bahwa sebagai pembina di provinsi merasa bangga dengan adanya kegiatan ini yang dilaksanakan oleh Konawe club' gateball di bawah naungan KONI kabupaten Konawe.
Olahraga Gateball ini bukan olahraga yang tergolong baru lagi, karena olahraga tersebut masuk di Sulawesi Tenggara sejak tahun 2013 dan sudah terbentuk 10 kabupaten/kota pengurus cabang Pergatsi di Sulawesi tenggara dan masih menyisahkan 7 kabupaten lagi.
"Program Pergatsi provinsi Sulawesi Tenggara akan mendorong sebiagai program prioritas dalam pembentukan Pengcab Pergatsi di 7 kabupaten/kota dan mudah-mudah dapat dirampungkan dalam 2 sampai 3 tahun kedepan" ungkap Sekum Pengprov Pergatsi Sultra (Helni)
Editor Publisher : Yopi Z
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sulawesi Tenggara, Ir Kasim Sarewo, ST.,M.Si.,IPM mengatakan sangat mensuport dan mengapresiasi kepada pengurus cabang Pergatsi kabupaten Konawe yang telah melaksanakan Iven tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan Iven yang pertama kali digelar dikalangan pengurus Pergatsi setelah adanya covid 19, meskipun demikian pihaknya tetap memperhatikan protokol kesehatan covid 19, dimana kabupaten Konawe masih melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Selanjutnya, olahraga ini mesti kita dorong sekaligus memperkenalkan dikalangan masyarakat luas, karena selama ini masyarakat beranggapan bahwa olahraga gateball ini hanya untuk kalangan orang PU, padahal sebenarnya olahraga ini untuk umum, yang secara kebetulan olahraga tersebut nahkodanya di tingkat pusat adalah menteri PUPR.
Gateball ini adalah olahraga prestasi disamping juga sebagai olahraga pariwisata, dengan adanya kegiatan gateballer di Konawe ini dapat memicu untuk menunjukan eksistensi dari pada olahraga tersebut.
Cabang olahraga gateball ini, Konawe sebagai peraih medali emas pada Iven Porprov tahun 2018 yang lalu di gelar di kabupaten Kolaka beberapa waktu lalu dan mudah-mudahan nanti pelaksanaan proprov yang akan di gelar pada tahun 2022 kedepan di kabupaten buton, Konawe dapat menunjukan gateballer semakin meningkat.
Pihaknya juga menambahkan bahwa sebagai pembina di provinsi merasa bangga dengan adanya kegiatan ini yang dilaksanakan oleh Konawe club' gateball di bawah naungan KONI kabupaten Konawe.
Olahraga Gateball ini bukan olahraga yang tergolong baru lagi, karena olahraga tersebut masuk di Sulawesi Tenggara sejak tahun 2013 dan sudah terbentuk 10 kabupaten/kota pengurus cabang Pergatsi di Sulawesi tenggara dan masih menyisahkan 7 kabupaten lagi.
"Program Pergatsi provinsi Sulawesi Tenggara akan mendorong sebiagai program prioritas dalam pembentukan Pengcab Pergatsi di 7 kabupaten/kota dan mudah-mudah dapat dirampungkan dalam 2 sampai 3 tahun kedepan" ungkap Sekum Pengprov Pergatsi Sultra (Helni)
Editor Publisher : Yopi Z 
