Buka Deklarasi BIAN Di Ladongi, Sulwan Instruksikan Segera Tuntaskan Imunisasi Anak

Buka Deklarasi BIAN Di Ladongi, Sulwan Instruksikan Segera Tuntaskan Imunisasi Anak
Buka Deklarasi BIAN Di Ladongi, Sulwan Instruksikan Segera Tuntaskan Imunisasi Anak
Metronusantaranews.com - Kolaka Timur - pemerintah daerah kolaka timur melalui dinas kesehatan menggelar kegiatan deklarasi pelaksanaan bulan imunisasi anak nasional (BIAN) Di gedung olahraga kecamatan ladongi, Selasa 14/6/2022 Pelaksanaan kegiatan deklarasi BIAN tersebut di jadiri langsung oleh Pj Bupati Kolaka Timur, Ir. H.Sulwan Aboenawas, M.Si yang di dampingi oleh ketua TP PKK Kolaka Timur, Hj Yosin Sulwan Aboenawas, SKM.,M.Kes. Dalam sambutannya, Sulwan Aboenawas mengatakan bahwa 2 tahun lebih pandemik covid19 berlangsung, terdapat pula masalah dalam hal tidak tercapainya imunisasi rutin bagi anak - anak yang dikwatirkan dari masalah ini adalah merebaknya kembali (re.emerging) kasus-kasus penyakit seperti polio, difteri. pertusis, campak, rubella, hepamis dan pneumonia. Menurutnya, penyakit tersebut perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan kecacatan dan bahkan kematian penyakit polio yang sudah beberapa tahun telah dieliminasi. Dan apabila diderita oleh anak-anak, dapat menyebabkan kelumpuhan permanen penyakit difteri bahkan jika tidak ditangani dengan baik maka dapat menyebabkan kematian dengan persentase yang cukup tinggi. Sambungnya menyadari hal tersebut, ia menyampaikan bahwa pemerintah melalui kementerian kesehatan terus memantau beberapa laporan kenaikan kasus penyakit-penyakit tersebut di beberapa daerah di indonesia meski jumlahnya tidak terlalu besar, namun dapat berdampak terhadap program eliminasi penyakit. "Hal itulah, yang melatar belakangi pemerintah melalui kementerian kesehatan menetapkan kebijakan pelaksanaan bulan imunisasi anak nasional (bian) tahun 2022 agar tidak terjadi ledakan kasus di kemudian hari" kata orang nomor satu di kolaka timur Untuk BIAN tahun 2022 yang menjadi sasaran di kolaka timur adalah sebagai berikut : Imunisasi tambahan dengan pemberian vaksin measles-rubella (mr) untuk anak usia 9 bulan sampai dengan < 12 tahun sebanyak 34 164 orang. Imunisasi kejar dengan pemberian vaksin poli0 oral dan injeksi untuk anak usia 12-59 bulan masing-masing opv sebanyak 6 122 orang, ipv 7 961 orang serta vaksin opt•hb-hib sebanyak 3.830 orang sejak Sementara itu, Sulwan sapaan akrabnya telah menginstruksikan beberapa hal dalam menuntaskan imunisasi di akhir juni 2022 adalah sebagai berikut : 1. pemerintah kecamatan dan desa serta lurah memberikan dukungan nyata berupa pemberian edukasi, motivasi dan mengarahkan masyarakatnya yang masuk dalam sasaran bian untuk mendapatkan jenis vaksin yang sesual dan bila diperlukan lakukan sweeping dari rumah ke rumah 2. kepala sekolah menengah pertama, sekolah dasar, madrasah ibtidaiyah dan tk/paud memfasilitasi tempat pelaksanaan vaksinasi di sekolah masing-masing. serta ikut memberikan edukasi dan motivasi kepada sasaran bian, dan setiap guru memastikan anak muridnya sudah mendapat imunisasi 3. tenaga kesehatan pemberi layanan vaksinasi agar memperhatikan jumlah sasaran, kebutuhan logistik, capaian dan laporannya baik secara online maupun offline serta kejadian ikutan pasca imunisasi dan penanganannya 4. dan pihak-pihak lain lintas sektor dan lintas program ikut serta memberinya dukungan moril maupun materil dalam menyukseskan pelaksanaan bian di kolaka timur "saya menyadari untuk mencapai target tersebut salam waktu 2 minggu kedepan, bukanlah perkara yang mudah, melainkan memerlukan kerja keras kita semua untuk itu kita perlu melibatkan semua elemen masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut" terangnya Tak hanya itu, mantan kadis PMD juga menegaskan bahwa pemberian vaksinasi bukan sekedar mencegah anak supaya tidak sakit, melainkan kegiatan ini adalah upaya kita semua untuk membawa anak-anak kolaka timur menjadi generasi yang sehat dan cerdas serta menuju generasi emas "saya selalu mengingatkan akan pentingnya keterpaduan program dan kegiatan berbagai sektor seperti kesehatan dalam hal penyediaan layanan kesehatan yang bermutu, kemudian juga diimbangi dengan pemberian penyediaan pendidikan yang bermutu, pembangunan infrastruktur yang memadai dan peningkatan produktivitas sektor pertanian dalam arti luas penguatan lembaga perekonomian desa dan lain sebagainya" Terakhir, Pj bupati kolaka timur mengajak seluruh masyarakat kolaka timur untuk bersama-sama berkontribusi dalam pembangunan kolaka timur melalui penggalangan kerjasama yang lebih baik. Laporan : Helni Setyawan