Diduga Telan Anggaran 500 juta, Pasar Tradisional Mendikonu Terbengkalai

SULAWESI TENGGARA - Aliansi masyarakat peduli desa Mendikonu Kecamatan Morosi kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara kembali mempertanyakan pemanfaatan pasar yang telah dibangun, diduga dengan menggunakan dana desa tahun anggaran 2016 dengan total anggaran sebesar Rp. 500.000.000, Minggu, 12/9/2021 Berdasarkan pantauan aliansi masyarakat mendikonu terkait permasalahan pembangunan desa mendikonu yang diduga menggunakan dana desa belum memberikan dampak yang signifikan terhadap masyarakat, salah satunya adalah persoalan pembangunan pasar yang di biarkan terbengkalai bahkan pasca selesai pembangunannya hingga saat ini pasar tersebut tidak dimanfaatkan oleh masyarakat. Alasan kuat, mengapa pasar yang ada di mendikonu hingga saat ini belum dimanfaatkan oleh masyarakat karena lokasi atau tempat pembangunan pasar tersebut merupakan lokasi milik mantan kepala desa dan diduga pada saat pembebasan lahan pembangunan pasar tersebut menggunakan dana desa. Perwakilan aliansi masyarakat desa mendikonu, Sutrisno saat di temuai dikediamannya mengungkapkan bahwa dirinya dan puluhan masyarakat desa mendikonu merasa kecewa terhadap kepala desa mendikonu dimana pada saat rapat dengar pendapat yg di gelar beberapa waktu lalu di balai desa mendikonu mengaku akan menyelesaikan persoalan pasar yg menjadi subtansi permasalahan yg dikeluhkan warga desa tersebut. Namun sampai saat ini kepala desa mendikonu, Emin cenderung tidak berbuat apa apa dalam menyelesaikan permasalahan penggunaan pasar tersebut. Lebi lanjut, ia juga menyampaikan bahwa pasar tradisional yg di bangun sejak masa pemerintahan kepala desa lama, Rasak kemudian dilanjutkan oleh kepala desa baru, Emin keduanya diduga berupaya menutupi persoalan ini dan seakan akan ada sesuatu yg disembunyikan. Kemudian, isno sapaan akrabnya menambahkan bahwa besok hari Senin, 13/9/2021 berencana akan melaporkan persoalan yang terjadi di desa mendikonu terkait bangunan pasar ke pihak Bawasda Kabupaten Konawe "Kami akan laporkan besok di Bawasda Konawe terkait permasalahan pasar di desa mendikonu" ujar isno Dikatahui aliansi masyarakat peduli desa Mendikonu telah melakukan peninjauan pasar tradisional tersebut dan menemukan beberapa persoalan yakni Bangunannya sudah mulai rusak, betonnya sudah ambruk karena dibiarkan terbengkalai. (Helni) Editor Publisher : Yopi Z