Melawan Saat Akan di Tangkap, Polisi Tembak Pembunuh Karyawati BRI Link di Way Bungur

Melawan Saat Akan di Tangkap, Polisi Tembak Pembunuh Karyawati BRI Link di Way Bungur
Melawan Saat Akan di Tangkap, Polisi Tembak Pembunuh Karyawati BRI Link di Way Bungur
Metronusantaranews.com BANDAR LAMPUNG--Pelaku perampokan sadis yang menembak mati pegawai Gerai ATM BRI Link Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur ditangkap tim gabungan Jatanras Tekab 308 Polda Lampung dan Polres LampungTimur,Sabtu(29/1/2022) sore. Pelaku perampokan tersebut, ditangkap di daerah Sumatera Selatan. Polisi terpaksa menembak pelaku, karena berupaya melawan saat akan ditangkap. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol Reynold Elisa P. Hutagalung saat dikonfirmasi media membenarkan mengenai penangkapan pelaku perampokan yang menewaskan pegawai Gerai ATM BRI Link Lampung Timur. "Ya betul, pelaku perampokan di Lamtim sudah ditangkap,"ujarnya melalui pesan WhatsApp, Sabtu (29/1/2022) malam. Saat akan ditangkap, kata Kombes Pol Reynold, pelaku melakukan perlawanan dengan menambaki anggota, terpaksa pelaku dilakukan tindakan tegas dan terukur (ditembak). Pelaku, saat ini masih dilakukan tindakan medis di Rumah Sakit (RS). "Pelaku dilumpuhkan dengan timah panas, karena melawan anggota saat akan ditangkap,"ungkapnya. Selain menangkap pelaku, disita barang bukti senjata api (senpi). Selanjutnya mengenai identitas pelaku, motif serta barang bukti lainnya, akan disampaikan dalam press rilis Minggu besok. "Besok akan kita rilis di Polres Lampung Timur untuk detailnya,"pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, seorang wanita karyawan BRI-Link di ruas Jalintim Desa Tambah Subur, Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur, tewas mengenaskan setelah ditembak perampok bersenjata api tepat dibagian kepalanya, Jumat sore (20/1/2022) sekitar pukul 17.15 WIB. Berdasarkan informasi yang diterima awak media, wanita yang tewas ditembak perampok sadis bersenjata api rersebut, seorang karyawan yang menjaga Gerai ATM BRI-Link bernama Leli Agustin (20), warga Desa Toto Projo, Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur. Korban tewas bersimbah darah di lokasi kejadian setelah mengalami luka tembak sebanyak dua kali tepat dibagian kepala. Ciri-ciri pelaku perampok bersenpi tersebut: berbadan gemuk, mengenaka celana pendek dan kaos oblong dengan mengendarai sepeda motor. Pelaku mengendarai sepeda motor datang dari arah Sukadana menuju ke Way Bungur. Pelaku, langsung menuju ke Gerai ATM BRI-Link tempat korban. Tidak lama kemudian, warga mendengar suara teriakan dari dalam Gerai BRI-Link tersebut. Kemudian, terjadi rebutan tas berisi uang antara korban dan pelaku, dan korban langsung ditembak pelaku tepat di kepalanya hingga korban tewas di lokasi kejadian. Beberapa warga sekitar sempat mencoba mengejar pelaku. Karena pelaku menodongkan senpi kearah warga, sehingga warga pun mundur takut terkena tembakan. Pelaku berhasil kabur dengan mengendarai sepeda motornya membawa uang hasil perampokan. Tak lama setelah kejadian, personel gabungan dari Polres Lampung Timur dan Polsek Way Bungur tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP. Petugas meminta keterangan dari sejumlah saksi. Kasat Reskrim Polres Lampung Timur, AKP Ferdiansyah saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Pasca kejadian itu, pihaknya sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi dilokasi kejadian serta keluarga korban. “Ya benar, kami masih melakukan penyelidikan atas tewasnya korban. Saat ini, kami masih memburu pelaku perampok bersenpi yang tewaskan korban,”ujarnya kepada awak media, Jumat (20/1/2022) malam. Ia mengungkapkan, berdasarkan informasi sementara, kejadian itu bermula sekitar pukul 15.30 WIB yakni korban yang tengah bekerja menjaga Gerai ATM BRI-Link didatangi pelaku menggunakan sepeda motor Honda Ferza warna merah. “Kepada korban, pelaku mengaku akan menarik tunai uang Rp 100 juta, dan korban menjawab kepada pelaku jika akan mengambil uang jumlah besar harus menelpon dulu,”ujar mantan Kepala KSKP Bakauheni, Lampung Selatan ini. Kemudian, korban menemui pemilik Gerai ATM BRI-Link tersebut, dan mengatakan kepada pemiliknya. Korban juga menyampaikan kepada pemilik Gerai ATM tersebut, kalau sebelumnya merasa curiga karena pelaku sempat mondar mandir disekitar lokasi. “Sekitar pukul 17.15 WIB, pelaku kembali lagi mendatangi Gerai ATM BRI-Link menemui korban setelah sebelumnya pelaku menghubungi korban melalui ponsel,”ungkapnya. Saat itu, lanjut AKP Ferdiansyah, pelaku langsung merampas tas berisi uang yang sudah disiapkan oleh pemilik Gerai ATM BRI-Link. Pelaku langsung bergegas menaiki sepeda motornya. Korban panik dan berusaha menarik badan pelaku. “Pelaku menembak korban tepat dibagian kepala. Akibat luka tembak itu korban meninggal dunia di lokasi kejadian,”jelasnya. (Jaja/Rohman)