Pemberitaan Minyak Goreng Bersubsidi yang Diduga tidak tepat Sasaran Menuai Tanggapan Dari Salah Satu Pedagang Eceran

Pemberitaan Minyak Goreng Bersubsidi yang Diduga tidak tepat Sasaran Menuai Tanggapan Dari Salah Satu Pedagang Eceran
Pemberitaan Minyak Goreng Bersubsidi yang Diduga tidak tepat Sasaran Menuai Tanggapan Dari Salah Satu Pedagang Eceran
Metronusantaranews.com LAMPUNG SELATAN - Terkait adanya pemberitaan di salah satu media online dengan judul " Diduga Minyak Goreng Bersubsidi Oleh Pelaku Usaha/PT. Domus Kangkangi Permenin No 8 Tahun 2022 dan Diduga Tidak Tepat Sasaran " yang diterbitkan Jumat (15/04/2022), mendapatkan tanggapan dari salah satu pelaku usaha. Ismatullah salah satu pelaku usaha pengecer minyak goreng curah menjelaskan, bahwa dirinya melakukan atau mendistribusikan minyak goreng curah kepada masyarakat khususnya wilayah Kecamatan Katibung, yang dikeluarkan oleh PT. DOMUS semata-mata hanya ingin membantu masyarakat "Saya mengecerkan minyak goreng karena merasa tergugah, sangat miris dengan kondisi kelangkaan dan mahalnya minyak goreng kemasan saat ini, sehingga masyarakat merasa kesulitan dan sangat berat untuk membeli dan mendapatkan minyak yang merupakan kebutuhan dapur yang sangat diperlukan oleh ibu-ibu rumah tangga ", ujarnya. Senin, (18/04/22) Ismatullah juga mengungkapkan, bahwa dirinya mendapatkan minyak goreng dari pemilik DO yang telah mempunyai NIB, NPWP serta ijin lainya, dengan harga yang sesuai dengan peraturan menteri perdagangan No 8 Tahun 2022 dengan harga sesuai harga eceran terendah (HET) yaitu Rp. 14.000; Menurut Ismatullah, memang benar bahwa dirinya menjual minyak goreng curah yang di dapatkannya dengan harga Rp. Rp.14,500,- "Betul saya menjual dengan harga Rp. 14,500,- tapi perlu diketahui, bahwa untuk pendistribusian minyak itu kan butuh biaya operasional seperti biaya mobil dan yang bekerja, jika kita jual dengan harga sama dengan pembelian saya, terus yang mau nanggung biaya operasional itu siapa", tutup Ismatullah. Di tempat terpisah para kaum ibu-ibu di Dusun Umbul pabrik menyatakan sangat terbantu, dengan diadakan nya berjualan keliling yang di lakukan Ismatullah. Sutiyem salah satu kaum ibu- ibu mengungkapkan, dirinya dan kaum ibu-ibu yang ada di wilayah dusun umbul pabrik Desa Tanjung Agung Kec. katibung, sangat senang dan menyambut baik pedagang eceran yang berkeliling menyambangi secara langsung ke setiap pelosok dusun, contohnya Ismatullah warga Dusun Kawat Ngangkang, Pardasuka, Katibung. "Kalau bisa kegiatan berjualan minyak goreng curah dengan cara berkeliling ke setiap desa ini berjalan terus, karena kami khususnya ibu-ibu sangat terbantu bahkan bisa mengurangi beban keluarga", kata sutiyem. (Jaja/Rohman)