Pemerintah Desa Walandawe terus Genjot Pembangunan Desa melalui Dana Desa
metronusantara news
SULAWESI TENGGARA - Pemerintah desa Walandawe Kecamatan Routa Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara terus menggenjot pembangunan jalan dengan mengoptimalkan dana desa tahun anggaran 2021.
beberapa program desa Walandawe yang tertuang dalam APBDes terus direalisasikan oleh pemerintah desa, salah satunya adalah Peningkatan jalan desa sepanjang 300 meter dan pembukaan jalan baru sepanjang 200 meter.
Peningkatan jalan desa dan pembukaan jalan baru yang dipersiapkan untuk pemukiman masyarakat terletak di dusun III tetenggowuna desa Walandawe.
Kepela desa Walandawe Risman, saat ditemui di lokasi pekerjaan peningkatan jalan desa mengatakan bahwa pihaknya tetap konsisten dan optimalkan penggunaan dana desa untuk tahun anggaran 2021.
"Saya tetap konsisten menggunakan dana desa ini untuk membangun sarana dan prasarana di desa sesuai kebutuhan masyarakat" ungkapnya
Dirinya juga mengatakan jika peningkatan jalan desa tersebut dan pembukaan jalan baru untuk pemukiman masyarakat kedepannya, pihaknya melibatkan masyarakat dalam proses pengerjaannya melalui PKTD
Pelibatan masyarakat dalam peningkatan jalan desa tersebut berdasarkan permendes no 13 tahun 2020 tentang penggunaan dana desa tahun anggaran 2021, yakni padat karya tunai desa (PKTD) harus mencapai 50 persen dari total anggaran pembangunan fisik desa.
Menurutnya, salah satu poin dari permendes tersebut adalah pemenuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemik covid 19 yang melanda bangsa ini, sehingga pelibatan masyarakat sangat penting. (Helni Setyawan)
Editor Publisher : Yopi Z
beberapa program desa Walandawe yang tertuang dalam APBDes terus direalisasikan oleh pemerintah desa, salah satunya adalah Peningkatan jalan desa sepanjang 300 meter dan pembukaan jalan baru sepanjang 200 meter.
Peningkatan jalan desa dan pembukaan jalan baru yang dipersiapkan untuk pemukiman masyarakat terletak di dusun III tetenggowuna desa Walandawe.
Kepela desa Walandawe Risman, saat ditemui di lokasi pekerjaan peningkatan jalan desa mengatakan bahwa pihaknya tetap konsisten dan optimalkan penggunaan dana desa untuk tahun anggaran 2021.
"Saya tetap konsisten menggunakan dana desa ini untuk membangun sarana dan prasarana di desa sesuai kebutuhan masyarakat" ungkapnya
Dirinya juga mengatakan jika peningkatan jalan desa tersebut dan pembukaan jalan baru untuk pemukiman masyarakat kedepannya, pihaknya melibatkan masyarakat dalam proses pengerjaannya melalui PKTD
Pelibatan masyarakat dalam peningkatan jalan desa tersebut berdasarkan permendes no 13 tahun 2020 tentang penggunaan dana desa tahun anggaran 2021, yakni padat karya tunai desa (PKTD) harus mencapai 50 persen dari total anggaran pembangunan fisik desa.
Menurutnya, salah satu poin dari permendes tersebut adalah pemenuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemik covid 19 yang melanda bangsa ini, sehingga pelibatan masyarakat sangat penting. (Helni Setyawan)
Editor Publisher : Yopi Z 
