Pimpin Upacara Peringatan HKN Ke 58 Di Loea, Azis : Bangkit Kolaka Timurku Sehat Rakyatnya

Pimpin Upacara Peringatan HKN Ke 58 Di Loea, Azis : Bangkit Kolaka Timurku Sehat Rakyatnya
Pimpin Upacara Peringatan HKN Ke 58 Di Loea, Azis : Bangkit Kolaka Timurku Sehat Rakyatnya
Metronusantaranews.com, Kolaka Timur – Plt Bupati Koltim, Abdul Azis, SH pimpin langsung upacara peringatan hari kesehatan nasional (HKN) yang ke 58 tahun 2022 yang di gelar di lapangan kecamatan loea, Rabu (23/11/22) Pelaksanaan peringatan HKN tersebut, Plt Bupati Koltim didampingi Ketua DPRD Koltim, Suhaemi Nasir, S.Pd.,M.Pd, Sekda Koltim, Andi M Iqbal T dan Kadis Kesehatan, Barwik Sirait, serta para staf ahli, asisten, para kabag, pimpinan OPD lainnya yang sempat hadir Menteri kesehatan RI melalui sambutanya yang dibacakan oleh Plt Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, SH mengingatkan kembali kepada seluruh masyarakat bahwa krisis kesehatan akibat pandemi COVlD-19 belum sepenuhnya pulih Namun kata dia (Abdul Azis), kita patut bersyukur bahwa Indonesia mampu menghadapi krisis global ini dan behasil mengendalikan pandemic covid-19 Meskipun begitu, dirinya mengatakan agar kita tidak boleh lengah karena sejak bulan Oktober, kita telah mendeteksi adanya kenaikan kembali kasus COVID-19. Proporsi pasien yang meninggal akibat COVID-19, 3 kali lebih banyak pada kelompok lansia dibandingkan dengan yang bukan lansia. Untuk itu, ia mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk terus melengkapi vaksinasi CoVID-19 dengan booster Dalam menghadapi pandemi CovD-19 yang melanda seluruh dunia, bangsa Indonesia telah membukikan dininya sebagai bangsa yang tangguh. Masyarakat dusun dan kampung saling melindungi dan saling berbagi. Ulama, tokoh agama, dan tokoh adat, aktif mendampingi masyarakat. organisasi sosial keagamaan bergerak cepat membantu masyarakat. Meski dihadapkan pada priortas penanganan COVID-19, namun di saat yang sama pemerintah juga terus melakukan upaya penanganan masalah kesehatan lainnya yang merupakan program prioritas nasional, seperti penurunan Angka Kematian lbu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), menurunkan angka stunting pada balita, memperbaiki pengelolaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), serta meningkatkan kemandirian penggunaan produk farmasi dan alat kesehatan dalam negri. “Pandemi menjadi momentum bagi pemerintah untuk terus berbenah untuk mentransformasi sistem kesehatan di tanah air” ujarnya Lebih lanjut, Kemenkes saat ini sedang melakukan transformasi sistem kesehatan yang berfokus pada 6 pilar, untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, mandin, produktif, dan berkeadilan, sekaligus sebagai bentuk kesiapan pemerintah dalam menghadapi masalah kesehatan di masa yang akan datang. “Implementasi keenam pilar tersebut diharapkan bisa mentransformasi sistem kesehatan Indonesia dan juga dunia, yakni sistem kesehatan yang tangguh terhadap krisis kesehatan, termasuk pandemic” jelasnya Azis begitu sapaan akrabnya berharap seluruh insan kesehatan agar Terus mendorong terbangunnya gerakan masyarakat hidup bersilh dan sehat melalui konsumsi makanan bergizi seimbang, melakukan aktiftas fisik setiap hari, dan mencuci tangan dengan sabun Dan yang terakhir adalah Terus mendorong masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya secara rutin, baik pemeriksaan ibu hamil, pemantauan tumbuh kembang balita, imunisasi, pemeriksaan penyakit-peyakit sesuai siklus hidup dan terus mengembangkan diri dan organisasi dalam kompetensi dan memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat. Ia juga menyebutkan bahwa tema HKN yang ke 58 di usung kali ini adalah “bangkit indonesiaku, sehat negeriku” namun didalam tataran kolaka timur dapat menjadi “Bangkit Kolaka Timurku, Sehat Rakyatnya” Sementara itu, kepala dinas kesehatan, Barwik Sirait menambahkan bahwa seluruh jajaran kesehatan kabupaten kolaka timur siap mensukseskan program gerakan membangun dan melayani masyarakat (Gemas) Koltim “jajaran kesehatan melalui puskesmas sudah mengiplementasikan Gemas Koltim dalam kegiatan bina kesehatan keluarga, dimana setiap keluarga di koltim mendapat kunjungan dari tenaga kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan” jelas pria yang biasa disapa Barwik. Laporan : Helni Setyawan