AHMAD FIJAYYUDIN TAHUN 2024 KEMBALI MENAHKODAI PD IWO KABUPATEN PRINGSEWU LAMPUNG 

AHMAD FIJAYYUDIN TAHUN 2024 KEMBALI MENAHKODAI PD IWO KABUPATEN PRINGSEWU LAMPUNG 

Pringsewu MetroNusantara.News Ahmad FijayTerpilih kembali sebagai Ketua PD IWO (ikatan Wartawan Online ) Kabupaten Pringsewu Berdasarkan Musyawarah Anggota PD IWO Kabupaten Pringsewu yang ada Lebih dari 50% Anggota yang Hadir Pada Kesempatan Musyawarah Mufakat yang di Laksanakan di Kantor PD IWO ( ikatan Wartawan Online) Kabupaten Pringsewu Tepatnya Di Pekon Podo Moro.

Ketua Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (PD IWO) Ahmad Fijayyuddin menjelaskan bahwa informasi terkait kepengurusan IWO yang baru terbentuk di Kabupaten Pringsewu dengan versi kepemimpinan di Pengurus Pusat dan Pengurus Wilayah Provinsi Lampung berbeda. 

Dia menegaskan, sesuai dengan hasil Musyawarah Besar (Mubes) Ke-I IWO Lampung pada Rabu 7 Agustus 2022 lalu yang digelar di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Lampung, Riko Amir terpilih sebagai Ketua PW IWO Lampung dengan memperoleh 25 suara unggul dibandingkan Edi Arsadad yang memperoleh hanya 11 suara. 

"Saat ini secara sah Riko Amir merupakan Ketua PW IWO Lampung, hal itu berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online dengan Nomor : 031.B/SKep-PW/PP-IWO/V/2024, yang di tandatangani oleh Ketua Umum PP IWO Teuku Yudistira Adi Nugraha, M.I.Kom," terangnya, Sabtu (18/5). 

Sehingga, saat ini SK kepengurusan PD IWO Pringsewu masih dalam proses di Pengurus Pusat IWO untuk diterbitkan dengan secara kolektif. 

"Sah-sah saja jika memang ada IWO tandingan dengan kepemimpinan yang berbeda, tapi yang pasti kita masih dalam naungan IWO dengan atas kepemimpinan Pusat Teuku Yudistira Adi Nugraha, serta kepemimpinan wilayah Lampung Riko Amir," bebernya.

Terpisah, Ketua PW IWO Lampung Riko Amir membenarkan PD IWO yang diketuai oleh Ahmad Fijayyudin adalah IWO yang sah.

Hal ini sesuai dengan mekanisme yang berlaku. 

" Kita sudah menjalankan Mubesda, Mubeswil sampai Mubes di akhir 2023 lalu untuk pemilihan ketua umum, dan Yudistira terpilih sebagai Ketum serta Diah terpilih sebagai Sekjen," kata Riko melalui sambungan telepon, Sabtu (18/5).

Kemudian, terkait ada beberapa orang dan kelompok yang mengaku-ngaku sebagai IWO, pihaknya meminta kepada pemerintah daerah untuk menilai sendiri sepak terjang kelompok tersebut.

"Kami tidak bertanggung jawab dengan gerakan-gerakan mereka dan kami tidak mau terprovokasi serta terlibat dalam kelakuan mereka, Pada Kesempatan setelah Musyawarah Ketua terpilih Menyampaikan Pesan dan Kesan saya sebagai ketua tetap selalu Menjaga Marwah Lembaga dan tetap Berpedoman dengan Anggaran Dasar Anggaran Rumah tangga Organisasi dan Bertanggung jawab atas Anggota yang ada dan Berterima kasih Kepada Anggota yang Lama atau yang baru Bergabung saya berharap Agar kedepan nya lebih baik lagi (Sutrisno)