Banyuwangi - Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia (PPI Dunia)
melaksanakan program pengabdian masyarakat berupa kegiatan pelestarian
ekosistem laut. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Koordinator PPI Dunia,
Faruq Ibnul Haqi dengan menanam terumbu karang di Pantai Grand Watu Dodol
(GWD), Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Dalam pengabdian masyarakat
kali ini, PPI Dunia menggandeng Indonesia Coral Institute (ICI).
Koordinator PPI Dunia Faruq Ibnul Haqi mengatakan bahwa program Coral Reef
Restoration (Creation) PPI Dunia ini merupakan salah satu program unggulan
PPI Dunia. Tujuannya untuk merehabilitasi terumbu karang yang semakin
terdegradasi. Penanaman terumbu karang melibatkan penyelam bersertifikat dari
beberapa komunitas penyelam di Banyuwangi, pada 31 Juli sampai 1 Agustus
2022.
Penanaman didukung juga oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pesona
Bahari GWD. Dukungan datang pula dari kelompok mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata (KKN) dari tiga universitas di wilayah Jawa Timur yaitu UIN Sunan Ampel
(UINSA) Surabaya, Universitas Brawijaya (UB) Malang, dan Universitas PGRI
Banyuwangi.
“Dengan melakukan program transplantasi terumbu karang ini, semoga
membuat panorama indah di dasar laut,” ujar Faruq. Manfaat lain diharapkan
lahir dari kegiatan ini. “Kita berharap dari penanaman ini bisa memperkuat
identitas Pantai GWD menjadi salah satu destinasi dunia untuk wisata terumbu
karang di masa depan,” sambung alumni program studi Arsitektur Universitas
Islam Indonesia angkatan 2004 ini. Faruq merupakan koordinator PPI Dunia
yang ke-11 dan saat ini masih menyelesaikan kuliah S3 urban planning di
University of South Australia.
Di Banyuwangi, Faruq didampingi pula Bendahara Umum PPI Dunia, Khoirul
Umam. Khoirul menyebut bahwa program Creation PPI Dunia ini telah
direncanakan lama dari awal kepengurusan periode PPI Dunia Kabinet Cendekia
Apik. Program pengabdian masyarakat ini menyosialisasikan pentingnya
pelestarian terumbu karang sebagai salah satu upaya penyelamatan pesisir demi
anak-cucu, biota laut, dan sumber mata pencaharian nelayan. “Ini program
investasi jangka panjang yang akan dinikmati di masa mendatang,” kata Khoirul.
Direktur Eksekutif Indonesia Coral Institute (ICI), Dr. Irfan Hadi, mengapresiasi
apa yang telah dilakukan oleh PPI Dunia dengan mendukung program
transplantasi terumbu karang di Pantai GWD, Banyuwangi.
“Kami sangat mengapresiasi PPI Dunia hadir ke Banyuwangi.
Ini membuktikan bahwa PPI Dunia sebagai organisasi terbesar yang mewadahi pelajar Indonesia di luar negeri masih memiliki kepedulian terhadap masa depan ekosistem laut di
Indonesia dengan program Creation PPI Dunia,” ujar Irfan.
PPI Dunia merupakan organisasi yang mewadahi pelajar Indonesia di seluruh
dunia. Kelahiran PPI Dunia ditandai oleh Konferensi International Pelajar
Indonesia (KIPI) yang diadakan di kampus University of New South Wales
(UNSW), Sydney, Australia pada 9 September 2007.