Tanjabbar - Sah Roni seorang Wartawan olnine dari media Sidikkrimal.com dikabarkan mendapat perlakuan tidak baik oleh oknum polisi, pada jumaat 4/11/2022.
Bermula Sah Roni mendapati pemandangan di SPBU Batang asam, terlihat beberapa truk milik salah satu perusahaan.
Saat dikonfirmasi Sah Roni ke petugas SPBU dengan ketusnya petugas tersebut mengatakan, memang itu milik mobil perusahaan, kita tidak bisa mengusir nya, ucap petugas SPBU.
Menurut petugas SPBU, ini Kouta BBM ini sangat sedikit dan petugas ini meminta Koutanya di tambah.
"Kalau bisa pihak media bantu kami(SPBU) supaya Kouta nya cukup, tambah petugas SPBU.
Terpisah, Sah Roni membawa temuan ini ke kapolsek yang berada di Kelurahan Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.
Kedatangan Sah Roni bermaksud meminta tanggapan kepolisian atas temuannya di SPBU.
Menurut Sah Roni kedatangan nya tidak ditanggapi baik oleh oknum kepolisian.
Sangat di sayangkan sikap salah satu oknum polisi saat ditemui dikantor nya kurang mengenakan, tutur Sah Roni.
Tambah Sah Roni lebih lanjut, saya meminta tanggapan kepihak kepolisian dengan melakukan perekaman dalam pembicaraan tersebut, terang Sah Roni.
Namun, sikap saya yang merekam pembicaraan konfirmasi ini di pandang salah oleh oknum ini.
Ketidak senangan oknum polisi ini tampak dari perampasan hp saya.
Setelah melakukan perampasan hp saya, oknum polisi lainnya menghapus rekaman tersebut.
Setelah itu oknum ini mengancam saya dan mengatakan, kalau seandainya ada laporan masyarakat ke aku, abang ku kejar dan ku tangkap, sebutnya seraya mengacungkan jari telunjuk nya ke saya, ungkap Sah Roni.