Bupati Azis Didampingi Ketua PKK Koltim Hadiri Penyuluhan Pinjaman Online Di Kelurahan Welala
Metronusantaranews. Kolaka Timur II Bupati Kolaka Timur, Abd Azis, didampingi oleh Ketua PKK Kolaka Timur, Hartni Azis, menghadiri kegiatan penyuluhan terkait pinjaman online yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Kelurahan Welala, Selasa (17/9/24).
Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk melindungi warganya dari risiko finansial dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya dan risiko pinjaman online ilegal serta cara-cara aman mengakses layanan keuangan digital.
Dalam sambutannya, Bupati Abd Azis menekankan pentingnya edukasi terkait pinjaman online di tengah maraknya kasus penipuan dan penyalahgunaan data oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Masyarakat harus lebih bijak dalam memilih layanan keuangan digital. Pinjaman online yang tidak diawasi oleh OJK sangat berbahaya dan dapat merugikan secara finansial maupun psikologis” ujar Bupati Azis.
Menurutnya, Penyuluhan ini sangat penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan melindungi warga dari jebakan pinjaman ilegal
"pentingnya penyuluhan ini agar masyarakat tidak hanya memahami risiko tetapi juga memiliki alat untuk melindungi diri mereka dari praktik pinjaman yang merugikan," katanya.
Dikesempatan itu juga, Bupati Azis mentipkan pesan mengenai situasi politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang, agar seluruh masyarakat Koltim untuk terus menjaga suasana kondusif meskipun terdapat perbedaan pilihan politik.
"Mari kita saling menjaga kerukunan dan menciptakan suasana yang damai menjelang Pilkada. Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar, tetapi kita harus tetap menjaga keharmonisan," tambahnya.
Kapolsek Ladongi, IPTU I Nyoman Sila Adnyana, menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau dan memberikan bantuan dalam menangani masalah pinjaman online.
"Kami akan bekerja sama dengan pihak OJK dan pemerintah daerah untuk memastikan masyarakat tidak menjadi korban dari praktik pinjaman yang merugikan," tegas Kapolsek.
Sementara itu, Ketua PKK Koltim, Hartini Azis juga turut menyampaikan pesan khususnya kepada kaum iemak-emak yang sering kali menjadi target utama pinjaman online illegal
“Perempuan harus lebih waspada dan berhati-hati dalam mengelola keuangan keluarga. Jangan mudah tergiur dengan tawaran pinjaman cepat tanpa memeriksa legalitasnya terlebih dahulu,” ujar anggota DPRD provinsi terpili ini
"Kami berharap kegiatan ini dapat mengedukasi masyarakat dan memberikan pengetahuan yang diperlukan untuk membuat keputusan finansial yang bijaksana," tutupnya
Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Welala dan sekitarnya dapat lebih waspada dan bijaksana dalam menghadapi tawaran pinjaman online.
Laporan : Redaksi