Bupati Yapen Tonny Tesar Sampaikan Nota Keuangan Rancangan P-APBD TA. 2022 pada pembukaan Rapat Paripurna IV DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen
admin plmb 
METRONUSANTARANEWS • Serui | Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos hadiri Pembukaan Rapat Paripurna IV DRPD Kabupaten Kepulauan Yapen bersama Sekretaris Daerah Erny R. Tania, S.IP dan Forkopimda serta OPD Terkait di Gedung DPRD Kepulauan Yapen, Rabu (31/08/2022)
Rapat Paripurna IV DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen diselenggarakan dalam rangka Pembahasan Raperda Perubahan APBD Tahun 2022 diawali dengan penyampaian pengantar nota keuangan rancangan perubahan APBD oleh Bupati Kepulauan Yapen kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kepulauan Yapen yang didalamnya meliputi perubahan kebijakan pendapatan daerah , perubahan kebijakan belanja daerah, dan perubahan kebijakan pembiayaan daerah.
Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos menyampaikan bahwa perubahan kebijakan pendapatan daerah dilakukan pemerintah sebagai upaya untuk meningkatkan sumber-sumber pendapatan daerah yang berasal dari pendapatan asli daerah. Perubahan kebijakan pendapatan daerah dari kabupaten kepulauan yapen tahun anggaran 2022 direncanakan sebesar 1 Triliun 220 Milyar 835 Juta 217 Ribu 321 Rupiah untuk setiap komponen yang ada.
Lebih lanjut Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos juga menjelaskan bahwa perubahan kebijakan belanja daerah tahun 2022 ini direncanakan sebesar 1 Triliun 447 Milyar 867 Juta 948 Ribu 366 Rupiah dan bertambahnya belanja daerah ini disebabkan karena adanya pergeseran belanja antar unit OPD, antar program kegiatan dan sub kegiatan, antar objek belanja, serta antar rinciannya.
Selain itu pemerintah daerah juga melaksanakan kewajiban kepada pihak ketiga atas pekerjaan fisik yang belum dibayar lunas pada APBD tahun anggaran 2021 dengan melakukan pergeseran dari pos belanja tidak terduga untuk membiayai paket pekerjaan fisik yang telah review oleh inspektorat dan adanya program kegiatan yang dibiayai dari dana dividen PT. Freeport Indonesia yang merupakan pendapatan lain lain daerah yang sah.
Sedangkan mengenai perubahan pembiayaan daerah pada APBD tahun anggaran 2022 yang meliputi penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan direncanakan sebesar 238 Milyar 387 Juta 731 Ribu 45 Rupiah untuk penerimaan pembiayaan dan 11 Milyar 355 Juta untuk pengeluaran pembiayaan.
Berdasarkan seluruh uraian dari pendapatan, belanja, dan pembiayaan daerah tersebut terjadi defisit anggaran sebesar 227 Milyar 32 Juta 731 Ribu 45 Rupiah dan untuk menutup defisit anggaran tersebut digunakan pembiayaan netto dengan besar yang sama sehingga struktur perubahan APBD tahun anggaran 2022 adalah nihil tanpa sisa, Tutup Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos
Reporter Indra S. F. Bari
Rapat Paripurna IV DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen diselenggarakan dalam rangka Pembahasan Raperda Perubahan APBD Tahun 2022 diawali dengan penyampaian pengantar nota keuangan rancangan perubahan APBD oleh Bupati Kepulauan Yapen kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kepulauan Yapen yang didalamnya meliputi perubahan kebijakan pendapatan daerah , perubahan kebijakan belanja daerah, dan perubahan kebijakan pembiayaan daerah.
Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos menyampaikan bahwa perubahan kebijakan pendapatan daerah dilakukan pemerintah sebagai upaya untuk meningkatkan sumber-sumber pendapatan daerah yang berasal dari pendapatan asli daerah. Perubahan kebijakan pendapatan daerah dari kabupaten kepulauan yapen tahun anggaran 2022 direncanakan sebesar 1 Triliun 220 Milyar 835 Juta 217 Ribu 321 Rupiah untuk setiap komponen yang ada.
Lebih lanjut Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos juga menjelaskan bahwa perubahan kebijakan belanja daerah tahun 2022 ini direncanakan sebesar 1 Triliun 447 Milyar 867 Juta 948 Ribu 366 Rupiah dan bertambahnya belanja daerah ini disebabkan karena adanya pergeseran belanja antar unit OPD, antar program kegiatan dan sub kegiatan, antar objek belanja, serta antar rinciannya.
Selain itu pemerintah daerah juga melaksanakan kewajiban kepada pihak ketiga atas pekerjaan fisik yang belum dibayar lunas pada APBD tahun anggaran 2021 dengan melakukan pergeseran dari pos belanja tidak terduga untuk membiayai paket pekerjaan fisik yang telah review oleh inspektorat dan adanya program kegiatan yang dibiayai dari dana dividen PT. Freeport Indonesia yang merupakan pendapatan lain lain daerah yang sah.
Sedangkan mengenai perubahan pembiayaan daerah pada APBD tahun anggaran 2022 yang meliputi penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan direncanakan sebesar 238 Milyar 387 Juta 731 Ribu 45 Rupiah untuk penerimaan pembiayaan dan 11 Milyar 355 Juta untuk pengeluaran pembiayaan.
Berdasarkan seluruh uraian dari pendapatan, belanja, dan pembiayaan daerah tersebut terjadi defisit anggaran sebesar 227 Milyar 32 Juta 731 Ribu 45 Rupiah dan untuk menutup defisit anggaran tersebut digunakan pembiayaan netto dengan besar yang sama sehingga struktur perubahan APBD tahun anggaran 2022 adalah nihil tanpa sisa, Tutup Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos
Reporter Indra S. F. Bari 
