SD YPK Imanuel Ambaidiru, Akan Menerapkan Sistem Pendidikan Sekolah Sepanjang Hari (SSH) di Tahun 2022

SD YPK Imanuel Ambaidiru, Akan Menerapkan Sistem Pendidikan Sekolah Sepanjang Hari (SSH) di Tahun 2022
SD YPK Imanuel Ambaidiru, Akan Menerapkan Sistem Pendidikan Sekolah Sepanjang Hari (SSH) di Tahun 2022
METRONUSANTARANEWS.COM, SERUI | Sistem Pengelolaan Sekolah Sepanjang Hari (SSH) akan diterapkan oleh SD YPK Imanuel Ambaidiru, hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos saat menghadiri kegiatan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Gereja GKI di Ambaidiru, Rabu (13/07/2022) Bupati Tonny Tesar juga mengundang Kepala dan Staf Pengajar SD Kristen Charis dengan maksud mereka dapat meninjau langsung SD YPK Imanuel Ambaidiru dan sekaligus masyarakat Ambaidiru mengenal serta bertemu Guru-guru, berdiskusi tentang managemen pengelolaan sekolah dengan sistem SSH. Bupati Tonny Tesar menjelaskan, "Sekolah Sepanjang Hari tidak merubah status sekolah ataupun membuka sekolah baru. Tapi kita bantu guru dari SD Kristen Charis, selain itu Pemda Kepulauan Yapen akan membantu dengan kelengkapan sarana dan prasara penunjang yang dibutuhkan." Drs. Zakarias Sanuari, MM., selaku Kepala Dinas Pendidikan yang datang bersama Bupati Kepulauan Yapen menyampaikan, "Program SSH atau Sekolah Sepanjang Hari akan diterapkan pada beberapa Sekolah Dasar di Kabupaten Kepulauan Yapen salah satunya adalah SD YPK Imanuel Ambaidiru. Sedangkan SD Kristen Charis Serui merupakan sekolah model yang telah menerapkan program SSH. sehingga SD Kristen Charis akan membagikan atau mentransfer manajemen pengelolaan sekolah dan cara mengajar guru kepada teman-teman gurunya yang mengajar di sekolah-sekolah yang ditunjuk untuk melaksanakan program SSH." "Jadi kita tidak membuka sekolah baru, kita hanya melaksanakan program SSH pada sekolah-sekolah yg sudah ada terutama pada sekolah-sekolah YPK, Hal ini dimaksudkan untuk menanamkan karakter Kristiani kepada para siswa sejak dini sehingga para peserta didik terbekali secara baik untuk menyongsong masa depannya." Harapan kami bila karakter anak baik dan memiliki pengetahuan yang mumpuni, maka anak akan sukses di kemudian hari. Jelas Zakarias Sanuari Kesempatan tersebut, Kepala SD Charis Janio Ximenes, S.Pd.K., menjelaskan "Sebagaimana yang telah disampaikan Bapak Bupati, dengan ini kami datang ke Ambaidiru untuk lebih mengenal Kepala dan Guru-guru SD YPK Imanuel, dan juga masyarakat disini" Untuk tekhnisnya, kami akan menugaskan 3 tenaga Pengajar dari Charis untuk tinggal di Ambaidiru bersama Guru-guru disini. Sistem SSH SD Charis akan diterapkan di Kelas I SD YPK Imanuel. Selain itu Guru-guru dari sekolah ini dapat ikut study banding di SD Charis beberapa bulan sehingga dapat melihat dan ikut terlibat dengan harapan mereka ketika balik dapat mengaplikasikan management pengelolaan SSH Charis." Sistem SSH ini telah disetujui oleh Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Para Kepala Kampung di Wilayah Pegunungan Muman. Selain itu Guru-guru SD YPK Imanuel menuturkan kesediaannya menerapkan SSH bersama tenaga pengajar SD Charis. "Puji Tuhan, kami sangat berterima kasih dan kami siap bekerja sama dengan kawan-kawan dari SD Charis, kebanggaan bagi kami SD YPK dapat menerapkan SSH di Tahun 2022." Ucap salah satu Guru. Dalam pantauan, Kepala Dinas Pendidikan Zakarias Sanuari ditemani Assisten II Setda dan Kadis Perikanan, turun langsung meninjau SD YPK Imanuel Ambaidiru. Diketahui Sekolah Sepanjang Hari secara garis besar Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 berisi mengenai penguatan pendidikan karakter. Jika siswa diwajibkan mengikuti sekolah selama 5 hari dalam satu minggu, dengan durasi sekolah selama 8 jam dalam satu hari (termasuk waktu istirahat 30 menit per hari) atau 40 jam dalam satu minggu. Artinya, siswa harus mengikuti proses pembelajaran mulai dari jam 07.00 hingga 16.00 WIT (Red) Editor : mahyus_arafath