TNI–Polri Kawal Penyaluran Sembako ke Linge, Pemkab Aceh Tengah Drop Bantuan di Gelampang Gading
Rosnita 
MetroNusantaraNews.com, Aceh Tengah – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah menyalurkan bantuan sembako untuk masyarakat terdampak bencana di Kecamatan Linge, Minggu (7/12/2025). Penyaluran ini dilakukan sebagai bentuk respons cepat pemerintah daerah dalam memastikan kebutuhan dasar warga tetap terpenuhi pascabencana yang melanda kawasan pedalaman tersebut.
Bantuan yang dikirimkan berupa 26.280 kilogram beras dan 5.265 liter Minyak Kita. Seluruh bantuan ini diangkut menggunakan enam unit kendaraan roda enam yang disiapkan khusus untuk memastikan distribusi berjalan aman dan tepat sasaran di wilayah yang kondisi geografisnya cukup menantang.
Dari enam unit kendaraan tersebut, dua unit merupakan kendaraan milik Polres Aceh Tengah, sementara empat unit lainnya milik Bulog. Keterlibatan unsur kepolisian dan Bulog ini menjadi bagian dari upaya kolaboratif memastikan bantuan dapat sampai tanpa hambatan hingga ke titik pendistribusian.
Pengawalan ketat juga dilakukan oleh unsur TNI–Polri, yang turut mendampingi seluruh proses pengangkutan dan penyaluran bantuan. Kehadiran aparat gabungan tersebut membuat proses distribusi berjalan lancar dan meningkatkan rasa aman bagi petugas maupun masyarakat penerima.
Bantuan sembako ini diturunkan di Kantor Desa Gelampang Gading, yang menjadi posko penerimaan logistik untuk Kecamatan Linge. Lokasi tersebut dipilih karena strategis dan mudah dijangkau oleh perwakilan desa-desa yang terdampak bencana di wilayah setempat.
Setibanya di Gelampang Gading, bantuan secara resmi diterima oleh Camat Linge, bersama Kapolsek Linge serta Danramil Linge. Ketiga unsur pimpinan kecamatan itu memastikan seluruh paket bantuan akan segera disalurkan secara merata kepada warga yang membutuhkan.
Camat Linge mengapresiasi perhatian Pemerintah Aceh Tengah yang bergerak cepat mengirimkan kebutuhan pokok tersebut. Ia menegaskan bahwa kondisi masyarakat di beberapa desa memang membutuhkan pasokan logistik tambahan akibat akses yang sempat terputus karena bencana.
Kapolsek Linge menambahkan bahwa pihaknya bersama TNI akan terus melakukan pendampingan hingga bantuan tersebut diterima oleh seluruh warga yang terdampak. Menurutnya, keamanan dan ketertiban selama proses distribusi menjadi prioritas utama.
Sementara itu, Danramil Linge menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan Bulog dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Ia berharap pendistribusian dapat berjalan cepat sehingga tidak ada warga yang mengalami kekurangan bahan makanan.
Dengan tersalurkannya bantuan sembako ini, pemerintah berharap dapat meringankan beban warga Kecamatan Linge yang masih dalam masa pemulihan pascabencana. Penyaluran bantuan juga akan terus dilakukan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan di lapangan.(FAHRID)
