Pangdam Pattimura, jumpa,bersama parjurit TNI kodim 1513/SBB

Maluku// metronusantara news//Pangdam Pattimura,XVI jumpa bersama prajurit, TNI, yang bertugas di kodim 1513 SBB,  dengan tema,,Pengarahan pangdam, XVI/ Pattimura,beserta ketua persit,Kartika Chandra Kirana daerah XVI/Pattimura,kepada prajurit dan Persit,kodim 1513, kabupaten seram bagian barat(SBB),Kamis/09/November/2023.

Dalam arahan  Pangdam” Kami Naikan Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan silaturahmi dan bertatap muka dengan anggota Kodim 1513/ SBB dengan sehat.

Pasalnya” Kami Hadir saat ini dalam rangkain kunjungan kerja Pangdam XVI/Pattimura di wilayah Kodim 1513/SBB, dan yang pertama di pulau seram ini, dan kami merasa bangga kepada prajurit saat ini di Seram Bagaian Barat,ujarnya.

 Kami tidak mau jajaran mengatasnamakan satuan untuk memecah pertikaian,kepada masyarakat tunjukan edetitasmu sebagai prajurit dan rangkul untuk menciptakan persaudaraan, Masih ada anggota yang melanggar, dan saya berharap sayangi istri dan anakmu, Mari menghimbau dan mengajak bersama kepada Pihak Napiter agar nasionalis terhadap Pancasila, dan selaku Babinsa harus bisa merangkul bersama masyarakat,ujar pangdam,

Sebagai Babinsa harus melakukan program yang ada sebagai Ter di wilayah binaan, Satuan baru banyak kendala yang harus di perbaiki, itulah wujud satuan baru, namun sudah bagus satuan ini di Seram Bagaian Barat, Pangdam pun bangga dengan Kodim 1513/SBB karena kelebihan prajurit.

Dan Terkait werfing, tolong jangan menyalahgunakan, dan bagi anggota yang anaknya mau ikut sebagai calon tentara tolong di siapkan yang baik untuk di bina dengan bagus, terus di latih.

Selanjutnya Untuk ibu ibu nantinya mempunyai hak memilih tolong dengan hati nurani, dan medsos jangan melakukan hal yang dapat merugikan pribadi sendiri, gunakan medsos dengan baik, jangan ikut ikutan apalagi melakukan ujar kebencian yang dapat memecah belah persaudaraan, serta awasi anak anak kita dengan baik. Pinta Pangdam

 Jantung Kodim 1513/SBB adalah Teritorial sebagai kekuatan untuk mencapai kesuksesan, dan di baringi bersama masyarakat yang tak di pisahkan dari rakyat, Demokrasi untuk TNI tdk boleh ikut bagian dari politik sesuai UUD, kita mendukung kebijakan pemerintahan untuk menyukseskan, dan kalau mau berpolitik harus keluar dari TNI, Sebagai prajurit tidak bisa memilih salah satu partai,dan kalau ikut politik akan di tindak tegas bagi prajurit. Tutup pangdam.( Red )