Tahun Ini, Petani Sawah Di Desa Tongauna Koltim Bakal Terima Bantuan Benih Padi 1,5 Ton
Metronusantaranews.com, Kolaka Timur – Tahun ini, Petani Sawah di Desa Tongauna Kecamatan Ueesi Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara bakal terima bantuan benih padi sebanyak 1,5 Ton dari Pemerintah Daerah Kolaka Timur, Sabtu (30/9/23)
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan Dan Holtikultura Kolaka Timur, Lasky Paemba saat ditemui awak media diruang kerjanya baru-baru ini
“sesuai dengan permintaan Petani Desa Tongauna dengan alokasi lahannya yang dicetak tahun ini seluas 60 hektar lebih dengan kebutuhan benih padi secara tekhnis sebayak 25 Kilogram/hektar dengan total 1,5 ton” Jelasnya
Menurutnya, sesuai dengan kondisi dilapangan, 25 Kilogram/hektar itu tidak cukup, karena sistimnya tanam pindah dan pindah tanam, dimana benih padinya disemai dulu setalah itu baru ditanam bibitnya, itupun hanya satu atau dua bibit padi yang bisa ditanam
“Kalau petani sekarang untuk menyiapkan bibit padinya hanya cukup dihambur saja, kalau 25 kilo pasti tidak cukup, hanya saja pada saat kita menganggarkan kita tidak bisa juga melebih-lebihkan nanti kita di anggap markup” Ujarnya
Kata Lasky begitu sapaan akrabnya, untuk saat ini kami hanya memiliki stok 450 Kilogram, itupun stok tersebut tidak termasuk bantuan benih padi untuk petani yang ada di Desa Tongauna
“saya sudah sampaikan kepada Bupati, kalau misalnya ada anggaran untuk dialokasikan pembelian benih bisa dimasukan dianggaran perubahan, karena benih ini merupakan permintaan petani di Desa Tongauna untuk tambahan benih yang telah dialokasikan sebelumnya” Katanya
“Jangan sampai sawahnya sudah jadi dan siap tanam, tapi tidak ada benih padi yang mereka tanam jadi kasian lagi” Tambahnya
Ia berharap, mudah-mudahan diperubahan anggaran ini bisa di alokasikan di Desa Tongauna. Ada alokasi pembelian benih Padi, tetapi tidak terhitung yang di Desa Tongauna.
“Alhamdulilah Ueesi khususnya di Desa Tongauna sudah dicetak 60 Hektar lebih, sekarang kita berharap mudah-mudahan bantuan benih ini bisa terealisasi dan betul-betul mereka tanam walaupun kondisi dilapangan benih padinya tidak cukup untuk 1 hektar”Harapnya
Diharapkan nantinya para petani di Desa Tongauna agar menyesuaikan dengan kondisi benih padi yang diberikan. Jika memang kemampuannya hanya sampai setengah hektar yah setengah hektar saja dulu, nanti setelah panen pertama baru petani bisa menyimpan stok benih padi hingga mencapai 1 hektar
“Saya berharap nantinya para petani di Desa Tongauna bisa tanam padi sekaligus juga dapat mengembangkan benihnya dan hasil beras mereka nantinya dapat memenuhi kebutuhan pangan para petani di Tongauna”Tutupnya
Laporan : Helni Setyawan