Masyarakat Minta Kapolri Copot Kapolsek Serbajadi-lokop Aceh Timur
Rosnita 
MetroNusantaraNews.com, Aceh Timur - Belum adanya tindakan tegas yang di lakukan Kapolsek Serbajadi-lokop terkait pemberitaan media yang menyebut maraknya pencurian buah sawit di kebun milik masyarakat dan kebun milik perusahaan ditambah lagi dengan kasus narkotika jenis sabu dan ganja di wilayah Kecamatan Serbajadi-Lokop, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, berdampak pada penilaian masyarakat betapa lemahnya kemampuan institusi Polri memberantas pencurian dan narkotika di Kecamatan Serbajadi-Lokop. Mosi anggapan Kapolsek Serbajadi-lokop AKP Sudirman, S.E, tidak mampu menjalankan tugas dengan benar.
Sebagaimana hal itu dikatakan warga Serbajadi-Lokop, kepada awak media ini, Jum'at (15/08/2025) terkait maraknya pencurian buah sawit dikebun milik masyarakat dan perusahaan ditambah lagi dengan kasus narkotika jenis sabu dan ganja sudah sangat meresahkan.
Warga yang minta namanya untuk dirahasiakan kepada awak media menilai lemahnya kinerja para penegak hukum di Kecamatan Serbajadi-Lokop, Aceh Timur, hingga menimbulkan keresahan dan tentunya masyarakat merasa sangat kecewa dengan para penegak hukum khususnya instansi kepolisian di Polsek Serbajadi-Lokop.
"Besar harapan masyarakat kepada Kapolres Aceh Timur, Kapolda Aceh dan Kapolri agar mencopot dan mengganti Kapolsek Serbajadi-lokop AKP Sudirman, S.E, di karenakan kurang koperatif didalam bertugas" ujar warga.
"Kami minta kepada bapak Kapolres Aceh Timur, Kapolda Aceh dan Bapak Kapolri agar mencopot kapolsek Serbajadi-Lokop biar kami bisa tenang, dan terhindar dari pencurian dan narkoba," ucap warga lagi kepada awak media.(FAHRID)
