Asosiasi Bupati Saireri Sampaikan Calon DOB pada Rapat Koordinasi Pembangunan Kesejahteraan Wilayah Adat Saireri Provinsi Papua yang dibuka Kepala KSP Moeldoko
admin plmb 
Metronewsnusantaranews.com - Jakarta | Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen Hadiri Rapat Kordinasi Pembangunan Kesejahteraan Wilayah Adat Saireri bertempat di Ballroom Hotel Arya Duta Tugu Tani, Jl Prajurit KKO Usman dan Harun No.44-48, Selasa (29/03/22)
Aspirasi Daerah otonomi baru untuk wilayah Saireri sudah disampaikan oleh seluruh Bupati wilayah Saireri dan kami Deklarasikan Aspirasi untuk adanya Daerah Otonomi Baru (DOB) di Wilayah Adat Saireri. Ucap Bupati Tonny Tesar, S.Sos Dalam sambutannya.
Lanjut Tonny Tesar, S.Sos Mengakatan Pemerintah Daerah sedang melaksanakan moratorium sehingga Aspirasi Calon DOB tidak bisa dilaksanakan. Tetapi Puji Tuhan, dengan adanya Undang-Undang No. 2 tahun 2021 tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua telah dibuka ruang untuk melakukan Pemekaran di Wilayah Papua dan Papua Barat.
"Kami sangat berharap yang hadir disini Perwakilan dari semua kalangan masyarakat yang berada di Papua. Disana tidak ada penolakan pemekaran, karena Aspirasi sudah ada. Mohon agar Aspirasi ini bisa di pertimbangkan untuk menambah daerah pemekaran di wilayah kami." Imbuhnya.
Sementara pada sambutan Pembuka Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyampaikan "Dengan kebijakan Otsus tersebut, Provinsi dan masyarakat Tanah Papua memiliki kewenangan yang lebih besar dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pemanfaatan kekayaan alam. Sehingga, bisa digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat."
Hadir Pada Rapat Koordinasi pembangunan kesejahteraan wilayah adat Saireri Provinsi Papua, Kepala Staf Presiden (KSP), Dr. Moeldoko, Dirjen Otda Kemendagri, Drs. Akmal Malik, M.Si, Anggota DPD RI, dan anggota DPR RI, dari Papua Wilayah Adat Saireri, Para sesepuh dan kaum intelektual, wilayah Adat Saireri, Anggota DPRP Papua, dan anggota MRP wilayah adat Saireri, Asosiasi Bupati Saireri, Forkopimda, Sekda, serta Tokoh-tokoh Adat wilayah Saireri.
Jurnalis : Sartika Paramitha
"Kami sangat berharap yang hadir disini Perwakilan dari semua kalangan masyarakat yang berada di Papua. Disana tidak ada penolakan pemekaran, karena Aspirasi sudah ada. Mohon agar Aspirasi ini bisa di pertimbangkan untuk menambah daerah pemekaran di wilayah kami." Imbuhnya.
Sementara pada sambutan Pembuka Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyampaikan "Dengan kebijakan Otsus tersebut, Provinsi dan masyarakat Tanah Papua memiliki kewenangan yang lebih besar dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pemanfaatan kekayaan alam. Sehingga, bisa digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat."
Hadir Pada Rapat Koordinasi pembangunan kesejahteraan wilayah adat Saireri Provinsi Papua, Kepala Staf Presiden (KSP), Dr. Moeldoko, Dirjen Otda Kemendagri, Drs. Akmal Malik, M.Si, Anggota DPD RI, dan anggota DPR RI, dari Papua Wilayah Adat Saireri, Para sesepuh dan kaum intelektual, wilayah Adat Saireri, Anggota DPRP Papua, dan anggota MRP wilayah adat Saireri, Asosiasi Bupati Saireri, Forkopimda, Sekda, serta Tokoh-tokoh Adat wilayah Saireri.
Jurnalis : Sartika Paramitha 
