Camat Trimurjo Hadiri Istighosah Dalam Rangka Memperingati Satu Abad NU
Admin Red 
Lampung Tengah — Bertempat di Lapangan Merdeka Simbarwaringin Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah, Pengurus MWC Kecamatan Trimurjo peringati 1 Abad NU . Selasa, 07/02/2023 pukul 21.00 WIB dimulai.
Mengusung tema “Merawat Jagat membangun peradaban” Inilah Nahdlatul Ulama, salah satu organisasi keagamaan terbesar di Indonesia bahkan dunia, ia hidup dan bisa berkembang dengan baik, tidak membedakan ras, suku dan agama apapun, sehingga dapat hidup rukun berdampingan.
Dalam memperingati satu abad NU malam ini, walaupun diguyur hujan dan angin tidak lantas para warga Nahdiyin surut dan pantang menyerah untuk mengikuti jalannya Istighosah dan sholawatan, terbukti para jemaah sebagian menggunakan payung dan yang lainnya rela kehujanan demi mengikuti Istighosah tersebut yang dipimpin langsung oleh Al Habib Ali bin Husein Al A’Athos
Pengurus Pondok Pesantren dari Punggur Lampung Tengah.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran
Oleh Kapolsek Trimurjo IPTU Rihamuddin Nur, SH. MH yang merupakan Qori terbaik tingkat Nasional yang digelar oleh Kepolisian Republik Indonesia. Dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Kebangsaan Indonesia Raya” dan Mars NU “Ya Lal Wathon”.
Camat Trimurjo Suparyono, S, IP. MM menyebutkan ” Ucapan Selamat kepada warga Nahdiyin yang pada saat ini memperingati “Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) tahun 2023 atau 1444H”, ucapnya.
Lanjut kata Suparyono “NU adalah organisasi terbesar di Indonesia bahkan dunia, maka warga NU bisa menjadi jangkar Kebangsaan. Untuk Indonesia yang multikultural, toleran, beradab, moderat dan menghargai perbedaan”, pintanya.
Bupati Lamteng sambung nya, Beliau juga warga Nahdiyin sebagai bukti beberapa hari yang lalu Bapak Bupati H. Musa Ahmad melepas warga NU yang akan berangkat ke Sidoarjo Jatim untuk mengikuti Harlah disana, ungkapnya.
” Bagi anak-anak ku semua yang kali ini masih menimba ilmu yakinlah suatu saat akan menggantikan kami yang berada di panggung “, harapnya.
Camat Suparyono kembali menegaskan pentingnya mendigdayakan Nahdlatul Ulama (NU) guna mewujudkan kebangkitan Indonesia dari perselisihan dan perpecahan, tegasnya.
Masih kata Camat “kami ucapkan Selamat Memperingati Harlah 1 Abad NU, dan memasuki abad ke dua, tak lupa pula ucapan terimakasih atas khidmat NU dalam menyebarkan Aswaja dan meneguhkan komitmen kebangsaan, dengan semangat persatuan, mari bersama kita hadirkan kejayaan umat, rakyat, bangsa dan negara, dalam bingkai NKRI, yang adil dan makmur, mari kita membangun baik jasmani maupun rohani, mengabdi tiada henti untuk bangsa,” tutupnya Camat Suparyono.
(Dwi)
Mengusung tema “Merawat Jagat membangun peradaban” Inilah Nahdlatul Ulama, salah satu organisasi keagamaan terbesar di Indonesia bahkan dunia, ia hidup dan bisa berkembang dengan baik, tidak membedakan ras, suku dan agama apapun, sehingga dapat hidup rukun berdampingan.
Dalam memperingati satu abad NU malam ini, walaupun diguyur hujan dan angin tidak lantas para warga Nahdiyin surut dan pantang menyerah untuk mengikuti jalannya Istighosah dan sholawatan, terbukti para jemaah sebagian menggunakan payung dan yang lainnya rela kehujanan demi mengikuti Istighosah tersebut yang dipimpin langsung oleh Al Habib Ali bin Husein Al A’Athos
Pengurus Pondok Pesantren dari Punggur Lampung Tengah.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran
Oleh Kapolsek Trimurjo IPTU Rihamuddin Nur, SH. MH yang merupakan Qori terbaik tingkat Nasional yang digelar oleh Kepolisian Republik Indonesia. Dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Kebangsaan Indonesia Raya” dan Mars NU “Ya Lal Wathon”.
Camat Trimurjo Suparyono, S, IP. MM menyebutkan ” Ucapan Selamat kepada warga Nahdiyin yang pada saat ini memperingati “Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) tahun 2023 atau 1444H”, ucapnya.
Lanjut kata Suparyono “NU adalah organisasi terbesar di Indonesia bahkan dunia, maka warga NU bisa menjadi jangkar Kebangsaan. Untuk Indonesia yang multikultural, toleran, beradab, moderat dan menghargai perbedaan”, pintanya.
Bupati Lamteng sambung nya, Beliau juga warga Nahdiyin sebagai bukti beberapa hari yang lalu Bapak Bupati H. Musa Ahmad melepas warga NU yang akan berangkat ke Sidoarjo Jatim untuk mengikuti Harlah disana, ungkapnya.
” Bagi anak-anak ku semua yang kali ini masih menimba ilmu yakinlah suatu saat akan menggantikan kami yang berada di panggung “, harapnya.
Camat Suparyono kembali menegaskan pentingnya mendigdayakan Nahdlatul Ulama (NU) guna mewujudkan kebangkitan Indonesia dari perselisihan dan perpecahan, tegasnya.
Masih kata Camat “kami ucapkan Selamat Memperingati Harlah 1 Abad NU, dan memasuki abad ke dua, tak lupa pula ucapan terimakasih atas khidmat NU dalam menyebarkan Aswaja dan meneguhkan komitmen kebangsaan, dengan semangat persatuan, mari bersama kita hadirkan kejayaan umat, rakyat, bangsa dan negara, dalam bingkai NKRI, yang adil dan makmur, mari kita membangun baik jasmani maupun rohani, mengabdi tiada henti untuk bangsa,” tutupnya Camat Suparyono.
(Dwi) 
