SIDOMULYO – metronusantaranews.com -- Tim Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Lampung ringkus oknum pelaku pengoplos Bahan Bakar Minyak (BBM) berinisial WD (42) di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan (Lamsel), Kamis (24/8/2023).
Berdasarkan pantauan, Tim Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Lampung tiba di Kecamatan Sidomulyo sekitar pukul 12.24 WIB dengan mengendarai 2 unit kendaraan Toyota Rush dan Toyota Fortuner warna hitam.
Tak berselang lama, tim langsung mengecek sebuah gudang, lalu terlihat sebuah mobil pickup Daihatsu Grandmax Nopol BE 9755 CX dan 1 sepeda motor Honda Mega Pro kawal pergi dari lokasi menuju lokasi gudang kedua.
Dari informasi warga sekitar, seorang pria berinisial W diamankan polisi diduga sebagai oknum pengoplos Bahan Bakar Minyak (BBM).
Modusnya, BBM jenis Pertalite dicampur serbuk zat kimia lalu dijual menjadi Pertamax. Dari lokasi, Tim Polda Lampung menyita barang bukti berupa BBM dalam 220 jerigen seberat sekitar 8 ton.
Usai dilakukan penggeledahan, polisi mengangkut barang bukti BBM oplosan yang dikemas dalam dirigen berukuran 35 liter itu menggunakan 1 unit truk lalu dibawa ke Rupbasan Bandar Lampung.
Dijumpai lapangan, tim dipimpin Kanit 2 AKP Setio Budi Howo bersama Panit 1 dan Panit 2 Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Lampung. Saat dikonfirmasi terkait tangkap tangan di lokasi, tim menyatakan masih dalam penyelidikan.
“Mohon maaf kami belum bisa memberi keterangan. Nanti biar di publikasikan melalui rilis di Polda Lampung,” Singkatnya, sembari berlalu meninggalkan lokasi peringkusan.
Lebih lanjut, AKP Setio Budi mengatakan, barang bukti yang berhasil diamankan yakni sekitar 8 ton BBM oplosan. “Ya, sementara ini BB ada sekitar 8 ton,” Pungkasnya.
Diketahui juga, saat meringkus oknum pengoplos BBM, Tim Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Lampung juga nampak menggelandang salah seorang pegawai/petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 24.354.124 Desa Sidomulyo, yang berinisial JP.
Dari pantauan, JP ikut diangkut bersama oknum pengoplos BBM WD menggunakan kendaraan Toyota Fortuner berwarna black doff. JP terlihat masih mengenakan celana merah, yang merupakan seragam SPBU. Sementara, baju yang ia kenakan hanya berupa kaos oblong warna hitam. Sepertinya, baju seragam SPBU digulung dan digenggam di tangannya.
Sayangnya, Tim Subdit 4 Tipidter Ditreskrimsus Polda Lampung masih enggan menanggapi keterkaitan oknum operator SPBU tersebut dalam dugaan kasus pengoplosan BBM di Dusun Umbul Keong, Desa Sidomulyo. (Tim).