Metro, Sebagai seorang seorang wiraswasta, Endang Suswati (43) tentu disibukkan dengan banyak hal tentang pekerjaannya. Namun hal tersebut tidak mengurangi tanggung jawabnya sebagai seorang istri dan ibu untuk keluarganya yang tentunya membuat dia harus pandai menjaga kesehatannya dan keluarga. Sebagai salah satu peserta yang telah merasakan manfaat dari Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), baginya menjadi peserta JKN sangat membantu ia dan keluarga, khususnya untuk biaya pengobatan penyakit Lupus yang ia alami sejak tahun 2017.
Penyakit Lupus sendiri merupakan penyakit autoimun yang berlangsung kronik. Autoimun adalah respon sistem kekebalan tubuh yang tidak normal. Dalam kondisi normal, sistem kekebalan bertugas menjaga dari kuman yang potensial menyebabkan infeksi dan sel tubuh yang tidak berfungsi normal seperti sel kanker. Namun dapat timbul situasi sistem kekebalan tubuh justru menyerang sel normal dalam tubuh sehingga timbul berbagai gejala penyakit. Penyakit autoimun dapat terjadi pada organ tubuh tertentu seperti kulit, ginjal, jantung, tetapi juga dapat terjadi secara menyeluruh yang berdampak pada penurunan kualitas hidup.
Endang bercerita saat ia pertama kali mengalami sakit lupus, saat itu dirinya sering merasa cepat lelah, namun ia masih berfikir bahwa hal tersebut akibat aktivitas pekerjaanya yang cukup banyak. “Pada awalnya saya mengira hanya kelelahan biasa, saat itu saya mengalami sariawan yang tak kunjung sembuh, kemudian saya berobat ke puskesmas dan diberi vitamin. Namun seiring berjalannya waktu, hampir setiap bulan saya mengalami sakit yang berbeda-beda. Mulai dari nyeri tulang, kemudian sesak nafas, hingga mata terasa nyeri”, Ujar Endang saat diwawancara oleh Tim Jamkesnews, Selasa (02/8).
Endang kemudian memutuskan untuk melakukan cek kondisi tubuh secara meyeluruh di laboratorium, hingga akhirnya ia divonis menderita sakit Lupus. Mengetahui hal tersebut, Endang segera mencari tahu sendiri melalui internet. Informasi yang didapat membuatnya terhenyak tetapi kemudian memicu semangat untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai penyakitnya dan berjuang untuk sembuh.
Sakit yang diderita ibu Endang mengharuskan dirinya untuk melakukan pengobatan dan terapi setiap bulan. Pengobatan yang dilakukan tentu berbeda setiap bulannya, karena imun yang menyerang tubuhnya tidak selalu di organ yang sama. “Bulan ini menyerang tulang, bulan depan paru-paru, jadi setiap bulan berbeda”, tambah Endang.
Namun ia bersyukur selama ia melakukan pengobatan tidak pernah memikirkan biaya yang harus dikeluarkan, karena Bu Endang sendiri sudah terdaftar sebagai peserta JKN segmen peserta mandiri.
“Alhamdulillah dengan adanya BPJS Kesehatan ini, saya sangat terbantu. Apalagi hampir seluruh Fasilitas Kesehatan saat ini sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, sehingga saya bisa mengakses layanan kesehatan dengan mudah. Para dokter dan perawat juga perhatian dalam menangani semua pasien termasuk saya”, ujar Endang.
Menutup perbincangan, Endang mengajak masyarakat yang belum menjadi peserta JKN, terutama yang mengalami sakit Lupus seperti dirinya untuk segera mendaftar karena manfaatnya banyak sekali. Tak lupa Ia juga mengingatkan jika sudah menjadi peserta JKN, agar selalu membayar iuran rutin setiap bulan. Endang berharap program JKN akan terus ada untuk masyarakat yang kesulitan, terutama untuk masyarakat yang mengalami sakit Lupus seperti dirinya.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para petugas medis dan BPJS Kesehatan yang telah mengelola program JKN dengan baik serta berkomitmen dengan sungguh-sungguh untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi peserta,” Tutup Endang. (Red)