Mendapatkan laporan dari masyarakat Team Elang Mas Evakuasi pelajar SD yang terbaring lemah karena kedua kaki nya tidak bisa di Gerakan
Baturaja, MetroNusantra News Mendapatkan adanya laporan dari masyarakat adanya seorang anak Sekolah Dasar (SD) yang sudah lebih 6 bulan terbaring sakit dengan kondisi tubuh kurus dan lemah.
Team LSM Elang Mas Kabupaten OKU, Sabtu 03/02/2024 meninjau Lokasi dan melakukan Evakuasi terhadap Sayyid (9) Seorang pelajar SDN 08 Baturaja, anak dari Ibu Rosmaini (41) dan Bpk Rudy Irawan (42) alamat jl. Pahl. Kemarung RT/RW 002/001 Kel. Pasar Baru Kec. Baturaja timur Kabupaten OKU.
Saat ditemui Team Elang Mas Sayyid Irawan Habib terbaring lemas di atas kasur dalam kamar ukuran 2x2 meter di kontrak Ayah nya dalam kondisi menangis menahan sakit pada kakinya.
Kondisi tubuh Sayyid terlihat sangat memprihatinkan, jika di lihat dengan kasat mata tubuh Sayyid Pucat sangat kurus dan hanya tinggal kulit yang membalut tulang dan kedua kaki nya telengkuk tidak bisa di luruskan.
Melihat kondisi tersebut, Team Elang Mas meminta data dokumen kependudukan orangtua Sayyid dan selanjutnya melakukan Evakuasi Sayyid ke RS. Antonio Baturaja dengan menggunakan kendaraan pinjam milik Anggota.
Di Instalasi Gawat Darurat RS, Antonio Sayyid dilakukan pemeriksaan awal oleh pihak Rumah sakit, berdasarkan hasil pemeriksaan awal di Instalasi Gawat Darurat RS, Antonio, Sayyid di diagnosa anaemia, unspecified dan untuk pengobatan dan perawatan lebih lanjut Sayyid saat ini menjalani rawat inap dan membutuhkan 2 kantong darah O.
Rosmaini Ibu Sayyid kepada awak media dan Team Elang Mas menceritakan, Sayyid mengalami sakit ini sesudah lebaran Haji (Hari raya idul adha) yang lalu, namun yang mulai terasa sekali dan ada perubahan di tubuh Sayyid baru 6 bulan belakangan ini.
" Baru 6 bulan ini Sayyid merasakan sakit sekali pada kaki nya dan kedua kaki nya tidak bisa di luruskan."ucap ibu Rosmaini.
Disampaikan Bu Rosmaini, Sayyid sebenarnya dulu pernah di rawat di RSUD berapa hari dan mendapatkan rujukan ke RSUD Palembang, namun oleh karena tidak punya biaya hingga sampai sekarang Sayyid tidak pernah di bawa ke Palembang dan hanya berobat tradisional urut saja.
" Aku ini cuman tukang cuci baju, bpk Sayyid cuman kuli bangunan itu pun kalau ada, rumah saja ngontrak,"ujar ibu Rosmaini yang merasakan sedih dan binggung karena Sayyid sudah cukup lama tidak masuk sekolah.
Kedua orang tua Sayyid kini sangat berharap sekali adanya bantuan dari pemerintah dan para dermawan yang dapat bisa membantu Sayyid agar dapat membantu anaknya dapat berobat untuk sembuh dari penyakitnya, sehingga Sayyid dapat kembali sehat dan bisa sekolah kembali.
Terpisah, ketua LSM Elang Mas Kabupaten OKU Ardiansyah kepada awak media mengatakan, bahwa Sayyid telah dibantu Team Elang Mas dengan mengevakuasi Sayyid ke RS. Antonio untuk mendapatkan perawatan dan penanganan medis.
Disampaikannya juga, Team Elang Mas sudah mengurus semua administrasi nya termasuk pendonor darah O yang dibutuhkan Sayyid yang HB nya 5 koma.
" Orang tua Sayyid kami minta hanya menunggui Sayyid saja, semuanya kita yang urus termasuk orang pendonor."ujar Ardi.
Di kesempatan ini Ardi berharap semoga Sayyid dan keluarga ada perhatian dari pihak pemkab OKU dan para dermawan untuk membantu dan meringankan beban mereka.
" Semoga Sayyid dan keluarga nya ada yang bantu untuk meringankan beban mereka, "ucap Ardi ketua DPC LSM Elang Mas Kabupaten OKU.
Ardi juga mengucapkan terima kasih kepada perawat dan dokter di Instalasi Gawat Darurat dan Suster Tika selaku humas RS. Antonio Baturaja yang telah membantu Sayyid dan memberikan kemudahan Team Elang Mas di dalam proses Administrasi dan rawat inap untuk Sayyid. (A1113L)