Tingkatkan Kualitas Layanan, BPJS Kesehatan Supervisi Klinik Panaragan Jaya Medika

Metro Nusantara News, Sukadana – Dalam rangka evaluasi dan penilaian kualitas layanan yang diberikan oleh FKTP kepada seluruh peserta JKN, BPJS Kesehatan Cabang Metro melakukan kegatan Supervisi Buktikan dan Lihat Langsung (SiBling) ke sejumlah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Kabupaten Tulang Bawang Barat. Pada kesempatan kali ini, supervisi dilaksanakan pada Klinik Panaragan Jaya Medika, Rabu (4/6).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Metro, Bellza Rizki Ananta menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mengedukasi peserta terhadap layanan antrean online yang ada di dalam Aplikasi Mobile JKN, selain itu juga dilakukan survei kepuasan peserta melalui Kesan dan Pesan Setelah layanan (KESSAN) untuk meningkatkan kualitas layanan JKN.
“Kami ingin melihat langsung bahwa pelayanan di FKTP benar-benar optimal dan sesuai dengan kebutuhan peserta. Melalui kegiatan Sibling, kami tidak hanya memastikan dari jauh, tetapi juga langsung turun ke lapangan untuk membantu peserta memahami aplikasi dari BPJS Kesehatan, seperti antrean online. Harapannya, ini bisa mengurangi kendala di lapangan dan membuat pelayanan semakin efisien,” kata Bellza.
Kegiatan Sibling ini adalah bentuk nyata kolaborasi antara BPJS Kesehatan dan FKTP yang untuk memberikan pelayanan yang optimal. Selain memberikan manfaat langsung kepada Peserta, BPJS Kesehatan juga memastikan setiap FKTP menjalankan standar pelayanan sesuai ketentuan yang berlaku. Supervisi ini merupakan bagian dari upaya untuk mengevaluasi sekaligus memperbaiki kekurangan dalam sistem pelayanan.
Selain edukasi Aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan juga menekankan pentingnya pengisian survei KESSAN. Setiap FKTP diwajibkan mengumpulkan minimal 30 survei per bulan. Data dari survei ini menjadi bahan evaluasi yang penting untuk meningkatkan mutu pelayanan secara menyeluruh.
“Kami terus mendorong FKTP agar rutin memanfaatkan teknologi dan fitur yang sudah disediakan, termasuk barcode KESSAN. Peserta berhak untuk menilai pelayanan yang diterima, dan masukan mereka akan menjadi dasar perbaikan kami ke depannya. Dengan survei ini, kami bisa lebih cepat mengetahui apa saja yang perlu diperbaiki,” tambah Bellza.
Tak hanya itu, BPJS Kesehatan juga memastikan bahwa kegiatan supervisi seperti ini akan dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kualitas pelayanan di FKTP. Selain itu, edukasi tentang aplikasi Mobile JKN juga akan diperluas ke wilayah-wilayah lain agar semakin banyak peserta yang merasakan manfaatnya.
“Kami akan terus menjalin sinergi dengan FKTP dan memaksimalkan penggunaan teknologi untuk memberikan pelayanan yang optimal, Sehingga peserta JKN merasa nyaman dan percaya dengan sistem yang telah dibangun,”jelas Bellza.
Melalui kegiatan Sibling dan evaluasi layanan, BPJS Kesehatan menghadirkan layanan kesehatan yang tidak hanya cepat, tetapi juga berkualitas. Peserta kini lebih mudah mengakses layanan dan dapat memberikan masukan langsung, memastikan pelayanan sesuai kebutuhan mereka. Layanan optimal bukan lagi sekadar wacana, melainkan kenyataan yang dirasakan peserta JKN.
Sementara itu, Kepala Klinik Panaragan Jaya Medika, Heny Damajanti mengatakan bahwa pihaknya senantiasa siap menjalankan kegiatan pengawasan kualitas layanan tersebut.
“Saya mewakili rekan-rekan tenaga kesehatan di Klinik Panaragan Jaya Medika, siap mengikuti kegiatan SiBling kali ini, karena ini juga merupakan bentuk komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.” Ucap Heny.
Heny menambahkan bahwa pengembangan kualitas, baik dari sisi sumber daya manusia hingga sarana dan prasarana pendukung di Klinik Panaragan Kaya Medika akan terus dilakukan untuk mendukung pelaksanaan Program JKN di wilayah Kecamatan Tulang Bawang Tengah, juga memberikan kualitas layanan kesehatan yang baik kepada Masyarakat.
“Semoga hasil yang di dapatkan pada kegiatan SiBling kali ini baik yang positif dan dapat menjadi masukan dalam pengembangan pelayanan di Puskesmas Sukadana sehingga dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan Kesehatan yang berkualitas,” tutup Heny