Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro Pimpin Rakor Juli 2025: Perkuat Komitmen Kinerja dan Pelayanan Publik

www.metronusantaranews.com – Pemerintah Kota Metro menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bulanJuli 2025 yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso dan Wakil Wali KotaM.
Rafieq Adi Pradana di Aula Pemkot Metro, Senin (28/07/2025).Dalam arahannya, Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, menyampaikan apresiasi atask ekompakan dan kerja sama seluruh jajaran dalam menjalankan roda pemerintahan mengingat jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro bukan sekadar posisi politis, melainkan amanah untuk bekerja maksimal demi masyarakat.
“Saya bersama Pak Wakil merasa bahagia dan bangga karena hari demi hari, bulan demi bulan, kitaterus berusaha kompak dan solid untuk memberikan yang terbaik bagi warga Kota Metro,” ujar Wali Kota Bambang.
Bambang juga menekankan beberapa catatan penting kepada seluruh OPD yang harus segerad itindaklanjuti, mulai dari kinerja ASN yang menurutnya perlu mendapatkan perhatian khusus agar ke
depan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dengan memperkuat komunikasi antar perangkat "Saya harap rapat koordinasi ini dijadikan momentum memperbaiki sistem kerja. Tidak ada yang bisa
bekerja sendirian, yang kita butuhkan adalah kerja tim,” kata Wali Kota.Dirinya juga berharap, pelayanan yang diberikan Pemerintah Kota Metro benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bukan sekadar slogan. “Mari kita wujudkan tagline Metro Bahagia
sebagai realitas, bukan sekadar formalitas. Kita ingin lima tahun ke depan diisi dengan kerja nyata,”ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Metro, M. Rafieq Adi Pradana, dalam sambutannya mengingatkan bahwa waktu pelaksanaan program tinggal 5 bulan dan sangat terbatas sehingga harus dimanfaatkansecara maksimal dengan mengonversi paket-paket kerja agar tidak terlambat dalam realisasi anggarandan pelaporan keuangan.
Tak hanya itu, Rafieq juga menyoroti pentingnya profesionalisme kerja ASN, tidak hanya dalam pelayanan ke masyarakat tetapi juga dalam interaksi sesama pegawai.
“Sebelum kita memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, mari kita berikan pelayanan terbaik dalam Profesionalisme kinerja, dimulai dari internal,” ungkap Rafieq.
Rafieq juga memberikan apresiasi kepada beberapa OPD yang telah mendapatkan penghargaan dalam pelayanan dan berharap melalui rakor bulanan yang dilakukan, pemerintah dapat memberikan
pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat,Pj. Sekda Kota Metro, Bayana, pada laporan mengingatkan terkait hasil Survei Penilaian Integritas(SPI) yang dilakukan KPK dari 21 indikator penilaian pusat, dimana ada dua indikator yang masihdinilai kurang baik, terutama dalam penanganan stunting.
“Stunting dan SPI adalah cermin keberhasilan pemerintah dalam melindungi masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan dan integritas,” tegas Bayana. Bayana menjelaskan bahwa SPI dinilai berdasarkan delapan area strategis, termasuk penganggaran,
pengadaan barang dan jasa, manajemen ASN hingga optimalisasi penerimaan daerah seperti pajak kendaraan yang memerlukan kerjasama semua pihak, termasuk staf ahli dan TPPS yang diketuai Wakil Wali Kota Metro.
“Jika kita bekerja sungguh-sungguh dan serius, saya yakin semua permasalahan ini bisa diselesaikan dan akan berdampak langsung pada peningkatan kinerja serta kesejahteraan masyarakat,”pungkasnya.(Adv)