Alami Kekeringan Sawah Di Sejumlah Wilayah Dangia, Pemda Koltim Langsung Tangani

Alami Kekeringan Sawah Di Sejumlah Wilayah Dangia, Pemda Koltim Langsung Tangani

Metronusantaranews.com, Kolaka Timur – Baru-baru ini Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sulawesi Tenggara telah mengeluarkan peringatan dini potensi kekeringan disejumlah Wilayah di Sultra. 

Meski Kolaka Timur masih kategori Tanpa Peringatan potensi kekeringan, namun disejumlah Wilayah di Kecamatan Dangia saat ini sedang mengalami kekeringan sawah akibat fenomena alam atau elnino

Atas kekeringan Sawah disejumlah wilayah di Kecamatan Dangia tersebut, Pemerintah Daerah Kolaka Timur melalui Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) langsung turun dilapangan melihat kondisinya dan langsung memberikan penangan atas masalah yang melanda kekeringan sawah petani.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan, Ridwan, SPi.,M.Si, yang terjun langsung di Desa Mekar Jaya, Wande, Tetembuta dan Talinduka, pada Minggu (1/10/23) kemarin. Dimana empat Desa di Kecamatan Dangia ini, menjadi wilayah yang mengalami kekeringan sawah.

Menurutnya, kekeringan yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia, bahkan Koltim secara khusus, adalah fenomena alam yang biasa disebut elnino. Sehingga, setelah ia dan tim melihat dan mengamati, maka dirumuskan beberapa alternatif atau solusi untuk mengurangi dampak yang terjadi.

“Perumusan alternative penanganan dampak kekeringan sawah di wilayah Kecamatan Dangia tersebut merupakan instruksi Bupati Koltim, Abd Azis, SH.,MH” Jelasnya

Pertama, untuk solusi jangka pendek, pihaknya memberikan bantuan pompa air, untuk menyuplai air ke sawah yang sudah mengalami kekeringan. Kedua, pengaturan jadwal suplay air ke sawah terdampak secara bergantian.

“Untuk penanggulangan jangka Panjang, dapat dilakukan dengan merehabilitasi bendungan  yang berada di Desa Gunung Jaya. Sehingga, daya tampungnya lebih besar dan debit air yang tersdia, lebih banyak” Katanya

“Langkah berikutnya adalah, dengan menghubungkan jaringan irigasi yang telah di bangun oleh BWS, dengan Bendung di Desa Mekar Jaya, yang mana selama ini sudah memiliki jaringan irigasi yang menjangkau area persawahan keempat desa yang, sudah disebutkan diatas. Dengan demikian kita sudah memiliki dua sumber air yang cukup besar,’’ Tambahnya.

Sesuai instruksi Plt Bupati, secepatnya kita kerjakan bersama-sama, agar tak ada lagi kekeringan sawah. Dan petani, bisa menanam dengan baik.

"Terimakasih pak kadis, sudah berkenan melihat langsung kondisi sawah kami di Dangia ini, dan membantu agar tidak terjadi lagi kekeringan" Ujar Camat Dangia.

Diketahui, Ridwan yang hadir bersama Camat Dangia, Gede Edhi Sanjaya, S.Sos, Kades setempat, dan sejumlah aparat TNI dan kepolisian di lokasi kekeringan sawah tersebut

Laporan : Helni Setyawan