Metro,- metronusantaranews.com - Ratusan pecatur muda di Kota Metro ikuti Turnamen Catur Walikota Cup III tahun 2022 Kota Metro. Sejumlah 110 peserta pelajar ramaikan venue turnamen yang berlokasi di Aula Sekolah Menengah Atasan (SMA) Kristen Metro, Jumat (5/8/2022).
Ketua Pelaksana Turnamen Catur Setiawan mengatakan, turnamen catur setingkat Kota Metro itu memiliki dua kelas perlombaan yang dimulai sejak 5-6 Agustus 2022. Kelas pertama yang dipertandingkan yakni para pelajar dari masing-masing sekolah seluruh Kota Metro. Sedangkan kelas umum, akan mempertemukan para pecatur berbagai usia.
“Yang pertama kelas pelajar, dilaksanakan hari ini, ada dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) seluruh Kota Metro. Sedangkan, kelas umum akan dilaksanakan besok Sabtu,” ujar Setiawan di sela-sela pelaksanaan Turnamen Catur Walikota Cup III.
Berdasarkan data yang dihimpun radarmetro.id, pada kelas pelajar turnamen catur Walikota Cup III tahun 2022, tercatat sejumlah 110 peserta akan memperebutkan juara serta hadiah yang telah disediakan oleh panitia.
“Untuk peserta sendiri, SD sebanyak 25 peserta, SMP 49 peserta, terus yang SMA itu ada 36 peserta,” ungkap Setiawan.
Setiawan berharap, dengan diadakannya turnamen catur khususnya di tingkat pelajar dapat menjaring bibit baru. Mengingat antusias peserta yang membeludak, tidak menutup kemungkinan timbul pecatur andalan di Kota Metro untuk kedepannya.
“Antusias dari sekolah dalam mensupport peserta didiknya sangat bagus, saya juga mengapresiasi pihak sekolah masing-masing ya. Minimal satu lah bisa jadi andalan, saya yakin dengan support semacam ini,” ungkapnya.
Andrian, salah seorang guru pendamping SMP Cahaya Bangsa Kota Metro mengatakan, pihaknya yang mendapatkan informasi turnamen catur Walikota Cup III langsung mendaftarkan empat peserta didik untuk mengasah kemampuan bermain catur.
“Dari SMP Cahaya Bangsa, kita kirim empat anak, kebetulan laki-laki semua dan duduk di kelas 8. Satu sih yang sering itu ikut lomba, yang tiga nemenin, katanya kan enggak PD kalau enggak ada temen dari satu sekolahan” ujar Adrian kepada radarmetro.id.
Adrian menilai kejuaraan catur tersebut, selain dapat meningkatkan kemampuan para pecatur, juga sebagai ajang silaturahmi antar pelajar maupun pendamping di Kota Metro.
“Bagus sih kegiatan seperti ini, selain melatih talenta anak, juga kan anak-anak antar sekolah bisa saling kenal, kita juga para pendamping yang kebetulan temen-temen lama bisa bertemu,” bebernya.
Pihaknya berharap, kejuaraan catur dapat selalu digelar di Kota Metro sebagai prestasi non akademik siswa-siswi. Bahkan di kesempatan yang akan datang, SMP Cahaya Bangsa Metro berniat untuk menyelenggarakan kejuaraan serupa.
“Sementara ini belum kayaknya ya, masih lihat situasi terlebih dahulu. Karena kita kan baru masuk normal tatap muka ini, kalau situasinya memungkinkan, insya Allah bisa jadi menyelenggarakan kayak gitu,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang peserta bernama Reza Pahlevi siswa kelas XI SMA Kristen Metro mengungkapkan rasa bangga bisa berpartisipasi dalam kejuaraan catur mewakili sekolah tersebut.
“Pertandingan tadi seru, jadi nambah semangat karena ini kan bawa nama sekolah,” katanya selepas game pertama tingkat SMA sederajat Turnamen Catur Walikota Cup III tahun 2022.
Berdasarkan pantauan radarmetro.id, hingga menjelang siang, pertandingan catur terus berlanjut. Diperkirakan oleh panitia, kelas pelajar turnamen catur tersebut akan berakhir pada sore hari, hasil juara akan diumumkan Sabtu (6/8), bersamaan dengan agenda penutupan Turnamen Catur Walikota Cup III tahun 2022 Kota Metro. (Red/JJ).