Developer Terkejut Tembok Pagar Perumahan Hendak Dibongkar, Satpol PP Asahan : Hanya Dampingi Kuasa Hukum

Developer Terkejut Tembok Pagar Perumahan Hendak Dibongkar, Satpol PP Asahan : Hanya Dampingi Kuasa Hukum
Developer Terkejut Tembok Pagar Perumahan Hendak Dibongkar, Satpol PP Asahan : Hanya Dampingi Kuasa Hukum
Asahan,(Sumut)Metro Nusantara News. Pihak developer atau pengembang PT. Sumber Hasan Asri merasa heran dan terkejut. Pasalnya, tiba tiba puluhan anggota dari dinas Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) Kabupaten Asahan datang dengan dalih mendampingi kuasa hukum salah seoarang warga sekitar kompleks berinisial BP, yang akan melakukan pembongkaran tembok pagar yang berada di kompleks perumahan SHA Permai 2 miliknya     Tanpa ada surat pemberitahuan terlebih dahulu kepada kami, tiba tiba 1 unit mobil truck Ton Dalmas Satpol PP Asahan bersama dengan puluhan anggotanya mendatangi kompleks perumahan SHA Permai 2 yang berada di jalan Singa lingkungan 2 Kelurahan Sei Renggas Kecamatan Kisaran Barat, ujar developer PT. Sumber Hasan Asri Ahmad Syaiful Harahap, Kamis (11/05/2023) pukul 11.00 Wib     Lebih lanjut Ahmad Saiful menjelaskan, saya heran dan merasa terkejut, tiba tiba saja puluhan anggota Satpol PP yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Budi Limbong bersama dengan Lurah Sei Renggas Didi Prasetyo datang ke komplek perumahan SHA Permai 2     Kedatangan mereka berdalih hanya mendampingi pihak kuasa hukum dari salah seorang warga sekitar kompleks perumahan berinial BP, yang keberatan dengan adanya tembok pagar perumahan tersebut     Menurutnya, permasalahan tembok pagar perumahan ini dibangun karena sudah menjadi tanggung jawab developer untuk menjaga aset pihak Bank serta menjaga ketentraman dan kenyamanan bagi warga kompleks perumahan dari tindakan aksi pencurian     Sudah berulang kali terjadi aksi pencurian dikompleks perumahan SHA Permai 2 ini, dan kami selaku developer/pengembang sudah melaporkannya ke pihak yang berwajib. Selain itu untuk mengantisipasi datangnya banjir dadakan pada saat musim hujan, maka tembok pagar tersebut dibangun, paparnya     Pada saat dilaksanakan pembangunan tembok pagar kompleks perumahan SHA Permai 2, kami sudah berkoordinasi dengan pihak Bank. Tembok pagar yang kami bangun persis berada tepat diatas tanah milik perumahan, bukan milik orang lain, tegas Saiful     Sementara Sekretaris Satpol PP Kabupaten Asahan Budi Limbong kepada Metro Nusantara mengatakan, kedatangan kami ke kompleks perumahan SHA Permai 2 ini sifatnya hanya mendampingi kuasa hukum dari salah seorang warga yang keberatan atas pembangunan tembok pagar tersebut     Tidak hak atau wewenang kami untuk melakukan pembongkaran tembok pagar, kami disini hanya mendampingi pihak kuasa hukum saja. Dan kalau pihak developer keberatan atas rencana pembongkaran itu, maka kami hanya bisa melaporkan ke atasan kami     Satpol PP dan pihak kelurahan tetap akan berupaya melakukan mediasi kembali. Namun kalau tidak ada juga kata kesepakatan, silahkan kedua belah pihak melakukan upaya hukum masing masing, ungkap Budi Limbong       Tak jauh dari lokasi tembok pagar kompleks perumahan, salah seoarang warga sekitar kompleks Upik (52) dengan geram mengatakan, kalau tadi jadi tembok pagar ini dibongkar. Kami ibu ibu sekitar kompleks perumahan akan melakukan demo. Kami tidak setuju kalau tembok pagar kompleks perumahan dibongkar     Tembok pagar yang dibangun diatas lahan kompleks perumahan itu sangat membantu warga sekitar dari banjir dan masalah pencurian. Kami tidak setuju kalau tembok pagar dibongkar, selama ini kami sudah merasa nyaman tinggal disekitar komplek perumahan, ketus Upik     Pantauan dilapangan, rencana pembongkaran tembok pagar kompleks perumahan SHA Permai 2 akhirnya batal dilaksanakan. Sesuai saran dari sekretaris dinas Satpol PP Kabupaten Asahan, pihak developer masih menunggu mediasi dan komunikasi lebih lanjut. (Hendra/jk)